Kabupaten Bima, Kahaba.- Upacara peringatan Hari Pahlawan ke – 69 yang dirangkaikan dengan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke – 50 tingkat Kabupaten Bima, Senin (10/11) dipusatkan di Lapangan Sepak Bola Desa Panda Kecamatan Palibelo.
Pada kesempatan itu, Bupati Bima Drs. H. Syafrudin HM. Nur. M.Pd yang bertindak selaku Inspektur Upacara menyerahkan bingkisan kepada 10 orang veteran dari empat Kecamatan yaitu Parado, Woha, Bolo dan Madapangga.
10 Veteran yang mendapatkan bingkisan itu diantaranya H. Abdul Syukur H. Ibrahim dan H. Ahmad Abubakar, H. Ibrahim Abubakar dari Parado, H. Saleh, Siti Hadijah dari Woha, H.Ismail dari Palibelo, Ibrahim Yusuf, Hj. Uneng Rosdiana dari Bolo, H. Muhtar Abubakar dan H. Samiun dari Madapangga.
“Penyerahan bingkisan ini merupakan wujud kepedulian dan perhatian Pemerintah Daerah atas jasa para pejuang,” ujar Bupati Bima usai Upacara melalui Rilis yang disampaikan Kabag Humas dan Protokol Setda M.Chandra Kusuma, AP.
Bupati Bima saat membacakan amanat tertulis Menteri Sosial RI mengatakan, sejarah Bangsa dan Negara Indonesia mencatat perjuangan untuk merebut kemerdekaan dan mendirikan NKRI membutuhkan ikatan persatuan dan kesatuan yang kuat.
“Komitmen para pejuang, pendiri Bangsa dan para pahlawan untuk mempersatukan Bangsa ini melahirkan sikap kepahlawanan, kesetiakawanan sosial. Hal ini juga menguatkan memori kolektif Bangsa saat itu supaya berani bertindak nyata untuk melawan penjajah dan ketertindasan kolonialisme dan imperialisme,” katanya.
Untuk itu, ia mengajak agar semua rakyat Indonesia memaknai semua itu bukan hanya sekedar ungkapan saja, tetap harus dijadikan sebagai kekuatan moral yang dapat diterapkan di semua aspek kehidupan berbangsa dan bernegara untuk indonesia pada masa kini dan mendatang.
Pada Upacara yang turut dihadiri Pimpinan DPRD, Unfur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Para Pejabat Eselon II, III, IV dan staf serta para perwira TNI/POLRI tersebut, Bupati menjelaskan, tema yang diusung pada peringatan hari pahlawan Tahun ini yaitu Pahlawan Idolaku, diharapkan menjadi inspirasi bagi generasi penerus.
Semangat juang dan semangat kebangsaan para pahlawan akan selalu terpatri didada setiap insan Indonesia dan menjadi kebanggaan atau idola sepanjang masa.
*Bin/Hum
