Kabupaten Bima, Kahaba.- Semangat yang dilahirkan dari Peringatan Hari Ibu telah mengilhami semangat untuk mewujudkan persamaan peran dan kedudukannya antara perempuan dengan kaum laki-laki. Momen ini pula yang semakin menguatkan peran keduanya sebagai mitra sejajar dan partnership yang turut menentukan keberhasilan pembangunan.
Demikian sambutan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Yohana Yembise yang dibacakan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Bima, H Abdul Wahab saat memimpin upacara Peringatan Hari Ibu ke-87, Selasa (22/12) kemarin di Halaman Kantor Pemerintah Kabupaten Bima.
Peringatan Hari Ibu kata Wahab, untuk mengenang perjuangan kaum perempuan Indonesia. Karena kaum perempuan telah menempuh proses sangat panjang dan menjadi bagian dari sejarah terbentuknya negara ini. Momentum Hari Ibu ini menjadi refleksi, introspeksi dan renungan bagi kita semua, untuk terus berinovasi dan berkreasi memajukan kiprah perempuan sehingga mampu sebagai agent of change di semua bidang pembangunan.
Perjalanan panjang selama 87 tahun paparnya, telah mengantarkan berbagai keberhasilan dan kemajuan bagi kaum perempuan dan kaum laki-laki untuk mewujudkan kesetaraan gender dan mampu menjawab berbagai tantangan global dan multi dimensi.
Di samping itu bagi generasi muda, Peringatan Hari Ibu telah mewariskan nilai-nilai luhur dan semangat perjuangan yang tidak pernah luntur dari para founding father dan para perempuan pejuang. Untuk mempertebal tekad dan semangat untuk bersama-sama melanjutkan dan mengisi pembangunan dengan dilandasi semangat persatuan, kesatuan dan kegotong royongan.
“Kami berharap kepada semua perempuan terus berkarya, memiliki kemandirian, kreatif, inovatif, percaya diri dan berkualitas sehingga bersama laki-laki menjadi sumber daya potensial dalam membangun bangsa saat ini dan saat mendatang,” harapnya.
*Ady/Hum