Kabupaten Bima, Kahaba.- Mahasiswa STIH Bima masing-masing Moneng Teja Ronas dan Jirlin Ramadhan diduga dipukul oknum Polisi yang bertugas di Polres Bima, Selasa (12/09). 2 mahasiswa itu dipukul saat mereka sedang duduk di perumahan depan Bandara sekitar pukul 10.30 Wita.
Teja mengaku, awalnya mereka hendak ke Bima dan duduk mampir di perumahan depan bandara. Saat itu, anggota Polres Bima sedang menggelar razia di pertigaan Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima.
Saat itu, tiba-tiba datang sejumlah anggota Patmor Sat Sabhara dan satu mobil anggota Dalmas hampiri mereka. Anggota polisi berinteraksi kemudian terjadi cekcok dengan mereka.
“Saat cekcok itulah 2 oknum anggota Dalmas menarik, mencekik hingga memukul kami,” ungkapnya.
Atas kejadian tersebut, pihaknya melaporkan masalah ini ke bagian Provos Polres Bima. Setelah ini pihaknya berencana melaporkan kedua oknum polisi tersebut secara pidana ke Sat Reskrim Polres Bima.
Sementara itu Kapolres AKBP. M. Eka Fathurrahman SIK yang dimintai keterangan terkait masalah ini belum memberikan klarifikasi. Hanya saja, jika kejadian itu benar maka anggotanya akan diberikan sanksi.
“Saya baru tahu adanya laporan ini. Kalau memang anggota saya bersalah maka saya akan memberi sanksi,” tegasnya.
*Kahaba-05
