Kota Bima, Kahaba.- Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang terjadi diberbagai daerah sehingga menjangkiti dan menyebabkan kematian ternak menjadi atensi khusus pemerintah daerah terutama Kota Bima.
Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan (Keswan) Dinas Pertanian Kota Bima Juwaihar menyampaikan, berdasarkan data yang dihimpun penyuluh bahwa saat ini kasus PMK pada ternak belum ada di Kota Bima.
“Sampai sekarang kasus PKM masih nihil,” ujarnya, Kamis (2/6).
Dia menjelaskan, meskipun kasus tersebut masih nihil namun pihak dinas tetap menginstruksikan pada petugas untuk memantau kondisi di lapangan. Apabila menemukan ada kasus PMK untuk segera melapor, sehingga bisa menindaklanjuti dengan segera.
“Semua penyuluh telah kami siagakan untuk melaporkan setiap perkembangan terbaru, terutama penyakit pada ternak yaitu PMK,” katanya.
Selain para petugas di lapangan, dia juga meminta pada pemilik ternak harus proaktif untuk melaporkan, apabila ada ternak yang terjangkiti penyakit atau memiliki riwayat mengarah ke PMK.
“Kami meminta pada masyarakat terutama pada pemilik ternak untuk segera melaporkan jika ada ternak yang terjangkiti, agar segera ditangani dengan cepat,” tambahnya.
*Kahaba-04