Kota Bima, Kahaba.- Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-10 Kota Bima memperluas upaya pencegahan terhadap wabah Virus Corona. Hari ini saja, sebanyak belasan pegawai di Dinas Kominfo Kota Bima menjalani Rapid Test.
Pemeriksaan itu dilakukan, karena khawatir para pegawai setempat memiliki riwayat interaksi yang menyebabkan semakin meluasnya wabah tersebut.
Juru Bicara Tim Gugus Tugas Pencegahan Covid-10 Kota Bima H A Malik mengakui itu. Hanya saja bukan belasan orang yang di Rapid Test, melainkan 9 orang pegawai.
“Ada 9 orang pegawai Dinas Kominfo Kota Bima yang menjalani Rapid Test, bukan belasan,” tegasnya.
Malik mengungkapkan, 9 pegawai itu di Rapid Test, karena salah satu pegawai setempat juga anggota Jamaah Tabligh Klaster Goa. Hanya saja saat diperiksa menggunakan Rapid Test, negatif.
“Tapi istrinya yang bekerja menjadi pegawai di Dinas Koperindag Kabupaten Bima justru reaktif. Makanya dilakukan Contak Tracking, termasuk pada pegawai Dinas Kominfo Kota Bima yang intensi berinteraksi dengan pegawai yang Jamaah Tabliqh tersebut,” jelasnya.
Selain dari pegawai Dinas Kominfo Kota Bima sambung Malik, pegawai yang berinteraksi dengan istri Jamaah Tabliqh tersebut juga melanjani pemeriksaan. Guna mencegah dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Untuk hasil Rapid Test pegawai Dinas Kominfo Kota Bima belum keluar,” terangnya.
Saat ini tambah Malik, 9 rang pegawai Dinas Kominfo Kota Bima yang menjalani Rapid Test untuk dikarantina di rumahnya masing – masing dan tidak diperkenankan untuk bekerja di kantor.
“Kita juga untuk tidak panik dan mengikuti semua imbauan pemerintah,” tambahnya.
*Kahaba-01