Kabar Kota Bima

Cegah Penyimpangan, Koperindag Kota Bima Sidak dan Awasi Alat Ukur LPG di SPBE

271
×

Cegah Penyimpangan, Koperindag Kota Bima Sidak dan Awasi Alat Ukur LPG di SPBE

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dinas Koperasi, Perindustrian, dan Perdagangan (Koperindag) Kota Bima turun inspeksi mendadak (sidak) ke PT. Elnusa Petrofin, salah satu Stasiun Pengisian dan Pengangkutan Bulk Elpiji (SPBE) di Kota Bima, Kamis 5 Desember 2024. Sidak ini dilakukan dalam rangka pengawasan Barang Dalam Keadaan Terbungkus (BDKT) menjelang Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan Tahun Baru 2025.

Cegah Penyimpangan, Koperindag Kota Bima Sidak dan Awasi Alat Ukur LPG di SPBE - Kabar Harian Bima
Dinas Koperindag saat sidak di PT. Elnusa Petrofin. Foto: Ist

Langkah ini bertujuan untuk memastikan kelancaran distribusi Liquefied Petroleum Gas (LPG), khususnya ukuran 3 kilogram yang digunakan oleh masyarakat. Fokus pengawasan mencakup pemantauan keakuratan pengisian tabung LPG serta kelancaran distribusinya.

PT Elnusa Petrofin, sebagai distributor utama, mengungkapkan bahwa pihaknya mendistribusikan rata-rata 7 Loading Order (LO) per hari, dengan 1 LO setara dengan 560 tabung LPG. Total distribusi harian mencapai 3.920 tabung yang disalurkan ke agen-agen di Kota Bima.

Kepala Bidang Industri dan Perdagangan Diskoperindag Kota Bima, H Sodik menjelaskan, sidak ini dilakukan untuk memastikan distribusi berjalan lancar di tengah tingginya permintaan masyarakat menjelang HBKN dan tahun baru.

“Kami memastikan tidak ada hambatan dalam distribusi LPG, sehingga kebutuhan masyarakat terpenuhi dengan baik. Selain itu, pengawasan keakuratan alat ukur di SPBE menjadi prioritas kami untuk mencegah adanya penyimpangan,” ungkap Sodik.

Ia menambahkan, Diskoperindag Kota Bima berharap agar seluruh pihak yang terlibat dalam rantai distribusi LPG dapat bekerja sama menjaga pasokan dan stabilitas harga LPG di tengah masyarakat.

“Pengawasan akan terus dilakukan secara berkala guna memastikan layanan distribusi LPG sesuai dengan standar dan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.

*Kahaba-01