Kabar Kota Bima

Panen Raya Jagung, Wali Kota Bima Tekankan Pola Tanam Ramah Lingkungan

126
×

Panen Raya Jagung, Wali Kota Bima Tekankan Pola Tanam Ramah Lingkungan

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Wali Kota Bima H A Rahman H Abidin mengajak para petani untuk menerapkan pola tanam yang lebih produktif dan berkelanjutan guna menjaga kelestarian lingkungan serta meningkatkan kesejahteraan mereka.

Wali Kota Bima H A Rahman H Abidin saat panen raya jagung. Foto: Ist

Ini disampaikannya dalam acara panen raya jagung yang digelar di tiga kelurahan, yakni Dodu, Nungga, dan Lelamase, Rabu 2 Maret 2025.

Pada kesempatan tersebut, Wali Kota menyoroti bahwa alih fungsi lahan hutan dan perbukitan menjadi area pertanian tanaman semusim, seperti jagung, menjadi salah satu faktor utama terjadinya banjir tahunan di Kota Bima.

Oleh karena itu, ia mendorong petani untuk mulai beralih ke tanaman produktif seperti kemiri dan tanaman bernilai ekonomi tinggi lainnya.

“Tanaman produktif memiliki nilai jual lebih baik, bahkan berpotensi masuk ke pasar ekspor. Selain itu, dengan sistem tumpangsari, petani tetap bisa menanam jagung, padi, atau palawija lainnya di sela-sela tanaman produktif,” jelasnya.

Wali Kota juga mengungkapkan bahwa beberapa wilayah di Kabupaten Bima telah menerapkan pola tanam ini dengan hasil yang menjanjikan. Ia berharap petani di Kota Bima dapat mengikuti langkah serupa agar memperoleh keuntungan jangka panjang tanpa merusak ekosistem.

Sebagai bentuk dukungan nyata, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 700 miliar lebih untuk menangani masalah banjir, termasuk revitalisasi sungai di Kota Bima.

“Dana sebesar ini bisa lebih optimal jika digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan petani melalui pola tanam yang lebih berkelanjutan,” tambahnya.

Dengan penerapan pola tanam yang lebih ramah lingkungan, diharapkan petani dapat meningkatkan produktivitas sekaligus menjaga keseimbangan alam, sehingga Kota Bima terhindar dari bencana banjir yang kerap melanda setiap tahun.

*Kahaba-01