Kabupaten Bima, Kahaba.- Untuk mendorong peningkatan derajat hidup masyarakat khususnya nelayan, Senin (18/2/2013) Pemerintah Kabupaten Bima melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bima menyerahkan bantuan sejumlah barang hasil pengadaan kegiatan DAK TA 2012 di Kantor Dinas setempat.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bima Ir. Hj. Nurma melaporkan, dana alokasi khusus (DAK) Kementerian Kelautan dan Perikanan RI sebesar Rp. 2,92 miliar. Kemudian pada tahun 2013 ini, alokasi DAK untuk Kabupaten Bima berhasil ditingkatkan sehingga mencapai sebesar Rp. 5,05 miliar.
Rp. 2,92 miliar dari DAK tahun 2012 itu dialokasikan untuk membeli 40 unit mesin 20 dan 23 PK, 33 unit mesin ketinting 5,5 PK, dan sejumlah perlengkapan serta peralatan tangkap dan budidaya lainnya. Bantuan ini kemudian diperuntukan bagi 400 kelompok nelayan tangkap, 150 kelompok pembudidayaan rumput laut, 100 kelompok pemasaran hasil.
Dalam kegiatan hari itu, penyerahan bantuan mesin 23 PK secara simbolis diberikan kepada Abidin dari kelompok Tenggiri desa Bugis-Sape, Maman dari kelompok Ompu La-Tambora berupa mesin ketinting 5,5 PK, Abdarab dari kelompok Nangga Ompu Sile-Tambora berupa mesin ketinting 20 PK. Sementara itu Syarifuddin yang mewakili kelompok Putri Biru kecamatan Bolo menerima jaring 2,5 Inch, Sukrin, kelompok Lestari Utama-Wera berupa Cool Box, Ruji, kelompok Pasir Putih Nipa-Ambalawi berupa perangkap kepiting, dan Mujib kelompok pulau Harapan-Sape berupa Gill Net.
Bupati Bima H.Ferry Zulkarnain, ST dalam arahan mengatakan, Kabupaten Bima terletak pada posisi sangat strategis dengan hasil laut cukup melimpah. Dengan penyerahan bantuan ini, diharapkan masyarakat pesisir dapat meningkatkan derajat hidupnya dari hasil penangkapan budidaya laut. Kepada para penerima bantuan agar dapat memanfaatkan dan merawat dengan baik peralatan yang diserahka.
Dikatakan pula bahwa pada tahun 2013 ini khususnya di kecamatan Sanggar pemerintah daerah akan membangun pabrik es dengan alokasi anggaran sebesar 2 Milyar. Dengan dibangunnya pabrik es ini kedepan dapat dimanfaatkan dengan sebaik – baiknya.
Dalam kesempatan itu juga, melalui dana APBD 1 diserahkan bantuan 3 buah sampan untuk budidaya rumput laut di Kecamatan Langgudu, bantuan 1 unit Kapal Inkamina diatas 30 GT kepada nelayan desa Lamere- Sape dan bantuan 1 unit Karamba wisata Fiber Glas di desa Rompo kecamatan Langgudu.
Selanjutnya dari dana APBN/ (Tugas Perbantuan) melalui Program PUGAR tahun 2012 senilai Rp 3,9 milyar kepada 109 kelompok yang menaungi 1.090 petani garam di 4 kecamatan. Sejumlah petani ini menggarap lahan seluas 541 Ha. Sedangkan tahun 2013 disalurkan dana sebesar Rp.3,87 milyar dengan target 80 kelompok atau 800 orang petambak dan cakupan luas 350 Ha yang tersebar pada 5 kecamatan. [BS]
