Kabupaten Bima, Kahaba.- Aktivitas memancing hampir berujung petaka dialami A Haris, nelayan asal Desa Bajo. Sampan kecil miliknya tenggelam dihantam gelombang tinggi sekitar pukul 14.20 Wita, Minggu 30 November 2025), di perairan selatan Desa Lewintana.

Beruntung, pada saat kejadian terdapat boat lain yang sedang memancing tidak jauh dari lokasi. Pemilik boat tersebut, Ivan, langsung bergerak cepat menyelamatkan korban.
Ivan menceritakan, awalnya ia sedang duduk santai memancing bersama keluarga di atas boat. Namun keseriusan memancingnya terhenti ketika mendengar suara teriakan minta tolong dari arah laut.
“Setelah mendengar teriakan, saya langsung melakukan upaya pertolongan,” ungkap Ivan.
Menurutnya, sampan milik A Haris berukuran kecil, hanya sekitar 5 meter, sehingga tidak mampu menahan hantaman gelombang besar disertai angin kencang. Kondisi itu membuat sampan oleng dan akhirnya tenggelam.
“Alhamdulillah, setelah kami bantu, sampan berhasil dievakuasi dan dibawa kembali ke dermaga Desa Bajo. Pemiliknya juga dalam kondisi selamat,” tambahnya.
Menanggapi kejadian tersebut, Kasat Polairud Polres Bima, Br. Ayu Brahmantia, mengimbau masyarakat, khususnya nelayan dan pemancing, agar selalu memperhatikan kondisi cuaca sebelum melaut.
“Harap selalu waspada terhadap gelombang tinggi, angin kencang, dan hujan deras. Keselamatan harus menjadi prioritas,” tegasnya.
*Kahaba-04











