Kota Bima, Kahaba.- Setelah menggelar aksi demonstrasi, ratusan Guru Pendidikan Agama Islam (GPAI) akhirnya diterima untuk audiensi oleh Pj Sekda Kota Bima, H Supratman, Senin 17 Februari 2025. Pada pertemuan tersebut, pemerintah daerah berjanji akan segera mencari solusi terkait tuntutan para guru.
Saat audiensi, para guru mempertanyakan keterlambatan pembayaran gaji ke-14 (Tunjangan Hari Raya/THR) serta tambahan Tunjangan Profesi Guru (TPG) tahun 2024, yang hingga kini belum direalisasikan oleh Pemerintah Kota Bima. Mereka menilai pemerintah daerah kurang memperjuangkan hak dan kesejahteraan mereka.
“Kami telah menerima perwakilan guru, yang juga didampingi jajaran Dinas Dikpora Kota Bima untuk membahas permasalahan ini,” ujar Pj Sekda Kota Bima, Supratman.
Ia menjelaskan, setelah mendengar langsung keluhan para guru, Pemkot Bima akan segera menindaklanjutinya dengan berkonsultasi ke Kementerian Keuangan.
“Langkah pertama yang akan kami lakukan adalah mendata ulang guru PAI yang berhak menerima THR dan tambahan TPG. Selanjutnya, Dinas Dikpora akan berkoordinasi dengan Inspektorat untuk memverifikasi data tersebut,” jelasnya.
Setelah proses validasi selesai, data tersebut akan dikirimkan ke Kementerian Keuangan serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) untuk ditindaklanjuti.
“Jika semua tahapan ini berjalan lancar dan anggaran telah tersedia, maka pemerintah daerah akan segera melakukan pembayaran sesuai hak para guru,” pungkasnya.
*Kahaba-04
