Kota Bima, Kahaba.- Salah satu kelompok kepemudaan yang tergabung dalam Komunitas Jalan Setapak (KJS) akan mendistribusi bantuan pada masyarakat Dusun Godo yang beberapa waktu lalu diserang massa asal Samili dan Kalampa yang berimbas pada pembakaran pemukiman mereka.
Kegiatan bantuan tersebut, rencananya akan dikirimkan Selasa besok (9/10/2012). Adapun bantuan yang akan didistribusi berupa makanan siap saji, pakaian layak pakai, seragam pendidikan dan alat tulis menulis untuk anak-anak dan pelajar di Godo.
Saat Kahaba mengunjungi lokasi kejadian, Minggu, 7 Oktpber 2012 kemarin, bantuan turut berdatangan dari berbagai pihak baik dari Pemerintah maupun pihak swasta. Tragedi Godo adalah prahara yang cukup menarik semua kalangan. Bagaimana tidak, hampir 90% harta warga Godo ‘raib’ pasca pembakaran yang terjadi, Selasa (2/10/2012) lalu.
Kordinator bantuan, M. Akbar, S.Pt, yang bertandang ke redaksi Kahaba menjelaskan, memberi bantuan atas bencana kemanusian yang terjadi di Godo adalah bentuk sikap angkatan muda yang tidak melupakan nilai-nilai sosial yang semakin tenggelam di tengah-tengah masyarakat kita.
Katanya, kalau dilihat dari bentuk bantuan, tentu nilai yang di berikan KJS tak sebanding dengan apa yang dibutuhkan masyarakat Godo. Tapi, paling tidak sebagai generasi muda kita tidak berdiam diri dan hanya mampu berkomentar dan bercerita di sudut media maya.
“Kegiatan kemanusiaan adalah jiwa komunitas ini dari setiap tragedi yang merugikan masyarakat Bima, KJS tetap mengambil bagian, walau memberikan bantuan sekedarnya,” jelas Akbar yang sering pula disapa dengan panggilan Jim.
Sebelumnya, Komunitas ini terhitung aktif dalam berbagai kegiatan sosial di Bima. Beberapa program seperti roadshow pendidikan, pengobatan gratis, pembagian sembako dan bantuan sosial bahkan seminar kesehatan pernah di gelar Komunitas Jalan Setapak (KJS) yang rata-rata anggotanya berasal dari Alumni SMA Negeri 1 Kota Bima itu. [BM]