Kabupaten Bima, Kahaba.- Jalan lintas Kecamatan Parado membahayakan pengguna jalan. Bagaimana tidak, tanah longsor tepat di bagian tikungan jalur pegunungan. Kondisinya pun membahayakan pengguna jalan.
Jalur yang longsor tersebut, dari perkampungan warga sekitar belasan kilometer. Melihat kondisinya, jika tidak hati-hati melintas, maka akan sangat berbahaya. Pengendara akan langsung terjun ke jurang.
Salah seorang warga Kecamatan Parado Muhaimin mengaku, sudah beberapa pekan terakhir kondisi longsor tersebut. Beruntung saat terjadi longsor, tidak ada pengguna jalan yang terjatuh.
“Iya sangat berbahaya, apalagi jalurnya tepat di tikungan,” ungkap Muhaimin.
Sebagai warga yang sering lalu lalang di jalan tersebut tentu berharap pemerintah bisa segera memperbaikinya. Apalagi tepat di tempat longsor, tidak ada pembatas jalan.
“Jangan tunggu ada pengguna jalan yang jadi korban baru diperbaiki,” katanya.
Rino, salah seorang pengendara asal Kota Bima yang menghadiri hajatan pernikahan kerabatnya juga mengaku kaget, saat melintas dijalur tersebut karena tepat di tikungan ada tanah longsor.
“Saya pakai motor, bonceng anak dan istri. Kaget lihat ada tanah longsor,” ujarnya.
Akibat longsor tersebut, para pengguna jalan yang memakai mobil tidak bisa melintas dan berpapasan. Karena salah satu kendaraan harus berhenti. Jika dipaksakan, maka akan sangat berbahaya.
“Jalur itu memang harus segera diperbaiki. Jika dibiarkan, maka longsor akan semakin besar hingga di badan jalan,” tambahnya.
*Kahaba-01