Kabupaten Bima, Kahaba.- Mantan Bupati Bima, H. Zainul Arifin selama dua hari berturut-turut ikut hadir dalam kegiatan Pawai dan Upacara Peringatan Hari Jadi Bima ke-376. Kehadiran Tokoh kharismatik yang akrab disapa Abuya ini merupakan bentuk dukungan terhadap pemerintahan saat ini di bawah kepemimpinan Hj. Indah Dhamayanti Putri dan Dahlan M. Noer.
“Intinya kita harus mendukung niat baik pemerintahan saat ini. Kita tidak boleh lagi bicara ungkit-ungkit persoalan yang lalu. Termasuk pembangunan Kantor Bupati Bima ini patut kita apresiasi,” katanya pada Kahaba.
Menurut Abuya, Hari Jadi Bima merupakan momentum yang bagus buat daerah Bima untuk merekatkan kebersamaan. Apalagi selain dirinya, mantan Bupati Bima, H. Adi Haryanto juga turut hadir.
“Ini bagian dari bentuk perhatian dan dukungan kami terhadap pemerintahan dan proses pembangunan di daerah yang kita cintai ini,” terangnya.
Apalagi kata Pimpinan Ponpes Al Ikhwan Salama ini, Bupati merupakan jabatan konstitusional yang harus didukung oleh semua pihak. Soal bentuk pembangunan Kabupaten Bima saat ini, dalam pandangannya setiap pemimpin punya seni masing-masing dalam memimpin daerah.
“Biarkan ini mengalir seperti air. Tentunya setiap orang itu punya kelebihan dan kekurangan. Serta mempunyai karakter kepempinan yang berbeda-beda. Kita berdo’a agar masyarakat Kabupaten Bima bisa sejahtera. Itu saja intinya,” terangnya.
Walaupun sebelumnya Abuya getol mengkritisi tidak bolehnya kepemimpinan perempuan, tetapi itu dianggapnya sudah berlalu dan masyarakat Kabupaten Bima sudah memilih pemimpin mereka.
“Sekarang kewajiban kita dan masyarakat untuk mendukung program pemerintah selama itu untuk kemaslahatan bersama,” ujarnya.
Abuya menambahkan, sebagai penyeimbang dan pengontrol kebijakan pemerintah saat ini Ia telah mendirikan Lembaga Pemantau Kebijakan Publik Nusa Tenggara (LPKP-NT). Melalui lembaga ini, diharapkannya tetap dapat berkontribusi mengawal kemajuan daerah.
*Ady
