Kota Bima, Kahaba.- Kepedulian terhadap sesama ditunjukkan Pemkot Bima melalui Dinas Dikpora bersama MKKS, KKKS, serta para guru Pendidikan Agama Islam (PAI). Mereka menggelar aksi penggalangan dana untuk membantu korban bencana alam yang melanda wilayah Sumatera dan Aceh.
Aksi kemanusiaan tersebut telah berlangsung selama dua pekan terakhir dan puncaknya pada kegiatan Live Music Acoustic yang digelar di Taman Dae Lakosa, Sabtu malam 13 Desember 2025.
Kepala Dinas Dikpora Kota Bima H Mahfud menyampaikan, kegiatan ini merupakan wujud nyata empati dan solidaritas dunia pendidikan terhadap saudara-saudara yang tengah tertimpa musibah.
“Apa yang kami lakukan ini murni karena kepedulian. Kami ingin hadir, meski dari jauh, untuk membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Sumatera dan Aceh,” ujarnya, Minggu 14 Desember 2025.
Mahfud menjelaskan, penggalangan dana ini tidak hanya bertujuan mengumpulkan bantuan materi, tetapi juga menjadi sarana menanamkan nilai-nilai kemanusiaan, empati, dan solidaritas sosial kepada guru, pelajar, serta seluruh insan pendidikan.
Menariknya, aksi ini turut melibatkan para siswa yang dengan penuh kesadaran menyisihkan sebagian rezeki mereka untuk disumbangkan kepada para korban bencana.
“Ini pelajaran berharga bagi anak-anak kita, bahwa di balik kesibukan belajar, ada nilai kepedulian sosial yang harus terus ditumbuhkan,” jelasnya.
Dari rangkaian kegiatan tersebut, total dana yang dihimpun mencapai Rp108.725.500. Seluruh donasi yang terkumpul rencananya akan disalurkan melalui rekening resmi Pemerintah Kota Bima, selanjutnya diteruskan ke pemerintah daerah di Sumatera dan Aceh.
Sementara itu, Wali Kota Bima H A Rahman H Abidin menyampaikan apresiasi atas inisiatif dan kepedulian yang ditunjukkan jajaran Dikpora beserta seluruh elemen pendidikan.
Menurutnya, aksi kemanusiaan ini mencerminkan wajah pendidikan yang tidak hanya berfokus pada akademik, tetapi juga membentuk karakter sosial dan kepedulian terhadap sesama.
“Kami sangat mengapresiasi langkah ini. Dunia pendidikan harus menjadi pelopor dalam menumbuhkan rasa kemanusiaan dan solidaritas,” pungkasnya.
*Kahaba-01
