Kabupaten Bima

Banjir Wera Melumpuhkan Transportasi, Dua Jembatan Ambruk

363
×

Banjir Wera Melumpuhkan Transportasi, Dua Jembatan Ambruk

Sebarkan artikel ini

Kabupaten Bima, Kahaba.- Bencana banjir bandang menerjang sejumlah di Kecamatan Wera Kabupaten Bima, Minggu sore 2 Februari 2025 berdampak sangat parah. Tidak hanya merenggut korban jiwa dan menghanyutkan rumah warga, tetapi juga melumpuhkan akses transportasi dan menyebabkan kerugian besar di sektor pertanian.

Banjir Wera Melumpuhkan Transportasi, Dua Jembatan Ambruk - Kabar Harian Bima
Kondisi jalan yang rusak parah akibat banjir di Kecamatan Wera. Foto: Ist

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bima, M Nurul Huda mengungkapkan, hingga Senin pagi 3 Februari 2025, dua jembatan utama dilaporkan putus, yaitu Jembatan Ujung Kalate di Desa Nipa dan Jembatan Tololai di Desa Mawu. Akibatnya, lalu lintas di wilayah tersebut lumpuh total.

“Saat ini warga kesulitan untuk bepergian karena akses jalan terputus. Bantuan dan proses evakuasi pun terkendala akibat jembatan yang rusak,” ujarnya.

Selain korban jiwa dan rumah yang hanyut, banjir juga menyebabkan kerusakan besar bagi sektor pertanian.

“Puluhan unit hand traktor milik petani ikut tersapu banjir. Sementara itu, sawah yang seharusnya segera dipanen kini rusak total,” ungkap Nurul Huda.

Banjir juga menyebabkan puluhan hektare sawah berubah menjadi aliran sungai baru, sehingga tanaman padi yang siap panen ikut hanyut dan tidak bisa diselamatkan.

“Kerugian di sektor pertanian masih dalam proses pendataan. Namun, diperkirakan mencapai miliaran rupiah,” tambahnya.

Saat ini, BPBD, TNI, Polri, dan tim relawan terus melakukan upaya evakuasi serta distribusi bantuan bagi warga terdampak, juga terus mencari korban yang dilaporkan hanyut.

“Pemerintah juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada,” imbaunya.

*Kahaba-01