Kabupaten Bima, Kahaba.- Masa aksi yang bergabung di Organisasi Front Mahasiswa Peduli Desa (FMPD) Sangiang melakukan aksi demontrasi di Desa Sangiang Kecamatan Wera Kabupaten Bima Kamis, (24/7).
Mereka mendesak Pemerintah Desa Sangiang agar segera menyelesaikan persoalan pengeboran air bersih dengan dana yang sudah dianggarkan tahun 2018 sebesar Rp 240.000,000, yang hingga saat ini belum diselesaikan.
“Kami melihat sampai saat ini pengeboran air bersih di Desa Sangiang belum dituntaskan,” ungkap Koordinator Lapangan (Korlap) M Yani saat orasi.
Menurut Yani, air bersih merupakan kebutuhan vital, mestinya Pemerintah Desa Sangiang tidak boleh main-main mengurus masalah tersebut.
“Belum lagi masalah- masalah lain, ini anggaran sejak tahun 2017-2018. Kami bisa menilai anggaran itu sudah habis dimakan oleh oknum pemerintah desa,” sorotnya.
Sementara itu, Kepala Desa Sangiang A Rasid H Imran juga menanggapi hal tersebut. Ia mengungkapkan, berkaitan dengan proyek air bersih tersebut, dirinya tidak tahu.
“Saya baru dilantik tahun 2019. Masalah proyek itu saya tidak tahu,. Tapi selaku Kades Sangiang sekarang, saya mendesak kepada Kaur atau tim pelaksana proyek agar segera selesiakan,” tegasnya.
*Kahaba- 07
