Kabupaten Bima, Kahaba.- Menjelang pengumuman resmi kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM), harga sejumlah barang kebutuhan pokok (sembako) di wilayah Kabupaten Bima rupanya mulai merangkak naik. Sebaliknya, penurunan justru didapati pada harga emas.
Berdasarkan keterangan dari Disperindag Kabupaten Bima pada Rabu (19/6) pagi, instansi itu sejak pekan lalu telah melakukan pemantauan harga barang. Pemantauan yang dilakukan di tiga sentra pasar di Kabupaten Bima, yaitu di pasar Bolo, Woha dan Sape, selama sepekan pertama tidak menunjukkan kenaikan yang berarti.
Namun mulai hari Senin (17/6), beberapa komoditi sembako mulai mengalami kenaikan. Kenaikan harga paling signifikan didapati pada komoditas telur, gula dan minyak goreng curah dengan persentase antara lima sampai tujuh persen.
”Saya belum dapat data harganya karena staf saya masih di lapangan,” ujar Sudirman, Sekretaris Disperindag Kabupaten bima ketika dikonfirmasi saat menghadiri rapat persiapan Hut Bima di Aula Kantor Bupati Bima.
Untuk barang kebutuhan lainnya, Sudirman mengaku sementara masih terpantau stabil. Namun bisa saja harga akan naik pasca diumumkannya kenaikan BBM oleh pemerintah nantinya. Selain harga BBM, perubahan harga kebutuhan pokok juga dipicu oleh psikologi pasar menjelang bulan Ramadhan. [BS]