Kota Bima, Kahaba.- Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan membuka secara resmi kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Tes Operasional SP2D Online melalui Aplikasi SIPD RI, yang digelar di Hotel Marina Inn, Rabu 5 November 2025.

Kegiatan ini dihadiri oleh Pj Sekda Kota Bima Hj Mariamah, Senior Executive Vice President Business Bank NTB Syariah Muhammad Usman, Kepala BPKAD Siswadi, serta perwakilan kepala OPD, camat, lurah, kasubag keuangan, dan bendahara dari seluruh perangkat daerah lingkup Pemerintah Kota Bima.
Muhammad Usman menyampaikan, era digitalisasi adalah keniscayaan bagi seluruh sektor, termasuk pemerintahan. Karena itu, pihaknya sebagai mitra pemerintah daerah merasa berkewajiban untuk mendukung penuh implementasi digitalisasi keuangan.
“Bimtek dan Tes Operasional SP2D Online ini sangat bermanfaat, karena akan meningkatkan kecepatan, transparansi, dan akuntabilitas dalam tata kelola keuangan daerah,” jelasnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Bima Feri Sofiyan dalam arahannya menyampaikan apresiasi kepada tim Pusdatin Kemendagri, yang hadir langsung memberikan pendampingan teknis kepada jajaran Pemerintah Kota Bima.
Ia menyebut kegiatan ini merupakan momentum penting untuk memastikan penerapan Aplikasi SIPD RI, khususnya pada modul SP2D Online, berjalan sesuai standar nasional dan terintegrasi dengan baik.
“Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya pemerintah daerah dalam memperkuat tata kelola keuangan yang transparan, akuntabel, dan berbasis digital,” ungkap Feri.
Ia menjelaskan, penerapan SIPD RI merupakan amanat nasional untuk menyatukan seluruh proses mulai dari perencanaan, penganggaran, pelaksanaan, hingga pertanggungjawaban keuangan daerah dalam satu sistem terpadu.
“Dengan sistem ini, tidak ada lagi sekat antarproses atau perbedaan data antarinstansi. Semua langkah pengelolaan keuangan akan lebih terukur, efisien, dan tepat waktu,” ujarnya.
Feri menekankan pentingnya peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dalam mengoperasikan sistem digital ini. Ia berharap seluruh peserta dapat mengikuti bimtek secara serius dan tuntas.
“Gunakan kesempatan ini untuk berdiskusi, bertanya, dan menyamakan persepsi. Agar ketika diterapkan nanti, tidak ada kendala berarti di setiap perangkat daerah,” tegasnya.
Menutup sambutannya, Feri menyampaikan terima kasih kepada Bank NTB Syariah yang terus menjadi mitra strategis Pemerintah Kota Bima dalam mendukung transformasi digitalisasi keuangan daerah.
“Kolaborasi antara pemerintah daerah, perbankan daerah, dan Kemendagri adalah wujud nyata sinergi menuju pemerintahan yang modern, transparan, dan berorientasi pelayanan publik,” pungkasnya.
*Kahaba-01












