Kota Bima, Kahaba.- Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Pemerintah Kota Bima terus mendorong penguatan gerakan BISA (Bersih, Indah, Sehat, Asri) sebagai bagian dari komitmen bersama untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
Salah satu wujud nyata dari upaya tersebut adalah pelaksanaan kegiatan Gotong Royong Kota Bima BISA yang digelar, Jumat13 Juni 2025 di TPI Tanjung dan pesisir Teluk Bima.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Wakil Wali Kota Bima, Feri Sofiyan dan diikuti oleh berbagai unsur, termasuk Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Bima Syarief Rustaman, jajaran OPD, BLUD UPTD BPSDKP Bima-Dompu, DKP Provinsi NTB, unsur TNI-Polri, Damkar, lurah dan camat, organisasi perempuan ALIN, komunitas lingkungan, serta masyarakat umum.
Feri saat sambutan menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas kolaborasi seluruh elemen yang hadir. Ia menegaskan bahwa gerakan BISA bukan sekadar slogan, melainkan harus dihayati sebagai bagian dari budaya dan kesadaran kolektif.
“Kolaborasi ini menunjukkan bahwa program BISA benar-benar diimplementasikan dengan hati yang ikhlas. Ini bukan sekadar rutinitas, tapi menjadi bentuk kepedulian dan amal nyata bagi lingkungan serta masa depan generasi kita,” ujarnya penuh semangat.
Feri mengakui, budaya gotong royong dan kepedulian terhadap lingkungan perlu terus dibudayakan, agar menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat Kota Bima.
“BISA bukan sekadar kewajiban pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama, yang harus dilakukan dengan hati nurani dan kesadaran untuk menjaga bumi yang kita tempati bersama,” tegasnya.
Kegiatan berlangsung dengan penuh antusias. Seluruh peserta membawa peralatan kebersihan masing-masing dan secara aktif membersihkan area pesisir dari tumpukan sampah yang mengotori kawasan teluk.
Aksi ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran publik terhadap pentingnya menjaga kebersihan dan menjadi momentum menggalakkan gerakan lingkungan berkelanjutan di Kota Bima.
*Kahaba-01
