Kota Bima, Kahaba.- Kegiatan orientasi Tim Pendamping Keluarga (TPK) yang dilaksanakan oleh Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bima berakhir.
Pada akhir pelaksanaan acara tersebut, DPPKB meminta seluruh peserta yang hadir, dapat menguatkan pemahaman terhadap penggunaan aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil (ELSIMIL) yang diluncurkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN).
“Adapun orientasi TPK ini bertujuan untuk menekan angka stunting pada calon pengantin (Catin), Pasangan Usia Subur (PUS), ibu hamil, ibu pasca persalinan hingga balita berusia di bawah dua tahun (Baduta),” ujar Plt Kepala DPPKB Kota Bima Hj Dewi Triyani, Sabtu 24 Februari 2024.
Dewi Triyani menjelaskan, secara teknis aplikasi ELSIMIL dapat diunduh pada perangkat seluler dan diharapkan dapat menjadi alat skrining untuk mengetahui risiko stunting pada Catin, dan menghubungkan para Catin dengan TPK yang berada di tiap wilayah.
Namun diakui pula dalam pelaksanaan penggunaan aplikasi, para kader menemukan kendala seperti masalah jaringan, lupa kata sandi atau bahkan para peserta mengganti nomor telpon diimbau untuk terus berkoordinasi. Agar bisa dicarikan solusi, dan aplikasi bisa aktif kembali untuk digunakan.
“Melalui orientasi ini kami berharap TPK bisa menyerap seluruh materi ilmu yang disampaikan oleh fasilitator, sehingga bisa mengaplikasikan dalam dunia kerja,” katanya.
Usai memberikan sambutan, acara dilanjutkan dengan pemberian materi oleh narasumber dari BKKBN Provinsi NTB, kemudian dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab tentang aplikasi ELSIMIL.
*Kahaba-04
