Kabupaten Bima, Kahaba.- Warga Desa Oi Bura Kecamatan Tambora mendapatkan pelayanan kependudukan gratis selama dua hari di wilayah setempat. Kegiatan itu merupakan program kerjasama PC Lakpesdam NU Kabupaten Bima dengan Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Bima. Berlangsung mulai Senin (28/9) hingga Selasa (29/9) kemarin.
Menurut Tim Program PC Lakpesdam NU Kabupaten Bima, Abdul Haris, program pelayanan gratis identitas kependudukan warga Oi Bura merupakan kelanjutan program Lakpesdam Peduli. Sebelumnya, tim sudah melakukan sosialisasi tentang pentingnya identitas kependudukan.
“Bahkan, sebagian warga Oi Bura sudah mendapatkan Kartu Keluarga pada bulan lalu. Nah, pelayanan ini merupakan kelanjutan agenda itu untuk menuntaskan warga yang belum memiliki identitas kependudukan,” jelas Abdul Haris kepada Kahaba.net, Selasa (29/9) sore.
Haris mengaku, sebanyak 165 Akta Kelahiran dan 35 Akta Nikah telah diterbitkan Disdukcapil saat pelayanan selama dua hari. Jumlah identitas itu, merupakan akumulasi dari warga Oi Bura yang beragama Islam, Kristen dan Hindu. Sebab di desa setempat hidup keragaman suku, agama dan budaya.
“Masyarakat yang mendapatkan identitas kependudukan itu tidak dipungut biaya atau gratis. Ini merupakan bentuk kepedulian Disdukcapil dan Lakpesdam NU terhadap warga Oi Bura,” ujarnya.
Ia menambahkan, untuk sisa warga yang masih belum mempunyai identitas kependudukan seperti Buku Nikah akan diupayakan lagi melalui program berikutnya. “Alhamdulillah, antusias masyarakat sangat luar biasa untuk memiliki identitas kependudukan karena memang selama ini kesulitan untuk mengurus. Mereka juga sangat berterimakasih dengan ada pelayanan gratis seperti itu,” tambahnya.
*Ady