Kota Bima, Kahaba.- Dosen STIE Bima M Rimawan menyampaikan orasi ilmiah penuh inspirasi saat Rapat Senat Terbuka dalam rangka Wisuda Sarjana Manajemen Angkatan XXII Tahun 2025 di Auditorium STIE Bima, Sabtu 13 September 2025.
Dengan mengusung tema “Bangkitkan Daerah, Mandirikan Negeri: Peran Generasi Muda dalam Menguatkan PAD”, Rimawan menegaskan, Pendapatan Asli Daerah (PAD) adalah kunci kemandirian fiskal yang harus diperkuat agar daerah tidak selamanya bergantung pada pemerintah pusat.
“PAD bukan sekadar angka dalam APBD, tetapi nafas pembangunan. Tanpa PAD yang kuat, impian pembangunan akan terus tertunda,” tegasnya.
Ia mengingatkan bahwa kontribusi PAD terhadap APBD di Indonesia rata-rata masih di bawah 30 persen. Artinya, potensi ekonomi lokal seperti pariwisata, UMKM, industri kreatif, hingga energi terbarukan belum tergarap maksimal.
Lebih jauh, Rimawan mendorong para wisudawan untuk menjadi agen perubahan melalui inovasi dan keberanian mengambil peran nyata.
“Sebagai lulusan perguruan tinggi, kalian bukan hanya pencari kerja, tetapi pencipta solusi,” ujarnya.
Ia pun menawarkan beberapa strategi yang bisa dilakukan generasi muda, seperti pertama Inovasi UMKM dan ekonomi kreatif dengan pemasaran digital untuk meningkatkan pajak daerah.
Kedua, pengelolaan pariwisata profesional yang mampu mendongkrak PAD melalui event dan promosi global dan ketiga pemanfaatan teknologi digital dan green economy sebagai sumber pertumbuhan baru daerah.
Rimawan juga berpesan agar wisuda tidak dianggap sebagai garis akhir, melainkan awal dari tanggung jawab baru untuk membangun daerah dan bangsa.
“Toga yang Anda kenakan bukan hanya simbol kelulusan, tetapi mahkota kebanggaan orang tua. Pulanglah bukan hanya membawa ijazah, tetapi juga semangat membebaskan daerah dari ketergantungan,” pungkasnya.
*Kahaba-01













