Kota Bima, Kahaba.- Ini Kronologis tiga pemuda asal Desa Risa Kecamatan Woha masing-masing berinisial R,S,A, yang nyaris dihakimi masa di Mapolsek Rasanae Timur, Senin (21/11) malam.
Ternyata isu dugaan Curanmor, menggiring ketiganya karena memiliki parang, golok ,panah, kunci segitiga dan kunci T.
Kapolsek Rasanae Timur, IPDA Rusdi yang dikonfirmasi menjelaskan, awalnya salah seorang dari ketiganya menaiki motor Agusnadin anggota Polisi, di lingkungan Sabali Kelurahan Kumbe. Mencurigai motor dinaiki orang tak dikenal, Agusnadin kemudian mendekati pemuda yang ditemani dua rekannya. Agusnadin menanyakan identitas, ketiga pemuda itu mengaku ketiganya warga Desa Risa
“Saat itu, Agusnadin langsung menggeledah ketiganya, ternyata ditemukan parang, golok, panah, kunci segitiga dan kunci T,” sebutnya, Selasa (22/11) di kantornya.
Melihat pemuda membawa Sajam, lanjut Kapolsek, Agusnadin langsung menelpon anggota Polsek, menjelaskan ada orang yang membawa Sajam. Kemudian digiring ke Mapolsek.
“Tiba tiba datang massa. karena ada yang resah dengan kasus curanmor yang kian marak,” ujarnya.
Karena kuatir dihakimi massa, sambung Kapolsek, aparat Polsek dibantu anggota Polres langsung mengevakuasi mereka ke markas Satreskrim untuk proses lebih lanjut
*Kahaba-09
