Kota Bima, Kahaba.- Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Bima beberapa di antaranya merupakan pegawai BNI Cabang Bima. Terhadap kasus ini, BNI menyerahkan sepenuhnya penanganan pegawai yang positif kepada protokol penanganan orang terdampak Covid-19 yang dilaksanakan Pemerintah.
Pimpinan BNI Cabang Bima H Muhamad Amir mengatakan, pihaknya telah berkordinasi dengan Tim Gugus Tugas Covid Pemerintah Kota Bima dan mengalihkan sementara Operasional Kantor Cabang Bima ke KCP Raba dan KCP Woha pada Jumat hingga Minggu, 10 Juli sampai dengan 12 Juli 2020.
BNI juga mengoptimalkan pembersihan ruang kerja dan sarana penunjangnya secara detail menggunakan desinfektan, termasuk menyediakan cairan hand sanitizer untuk mencuci tangan di banyak titik.
“Sehingga memudahkan pegawai untuk membersihkan tangan. Serta, memasang tanda diberbagai titik di kantor cabang untuk menjaga jarak aman,” katanya, Jumat pagi (10/7).
Selain itu sambung Amir, BNI menyediakan alat ukur suhu tubuh bagi petugas keamanan untuk memeriksa setiap pegawai atau nasabah yang masuk ke outlet BNI. Juga telah memasang sekat transparan antara frontliner dan nasabah untuk lebih mengoptimalkan physical distancing.
“Demi keamanan dan kenyaman baik nasabah dan sesama pegawai, BNI juga memberlakukan larangan untuk masuk kerja bagi pegawai yang sakit,” ungkapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kota Bima melalui Tim Gugus Tugas meminta kepada BNI Cabang Bima melakukan hal-hal pencegahan agas wabah dimaksud tidak meluas. Karena dengan adanya penambahan kasus Virus Corona, BNI Cabang Bima diharapkan untuk menutup operasional sementara pelayanan minimal selama 3, hari terhitung mulai Jum’at 10 Juli 2020 sampai dengan 11 Juli 2020.
*Kahaba-01