NTB, Kahaba.- Kepala BPMP NTB Muh Irfan menandatangani kerja sama dengan Yayasan Pendidikan NWDI Pancor Lombok Timur, Minggu (11/9) untuk pelaksanaan implementasi Kurikulum Merdeka secara mandiri pada seluruh satuan pendidikan NWDI se-provinsi NTB.
Kerjasama tersebut meliputi pendampingan dalam pemanfaatan Plat Form Merdeka Mengajar bagi guru-guru di bawah yayasan NWDI, workshop dan lokakakarya berkenaan Kurikulum Merdeka.
Muh Irfan menjelaskan, Kurikulum Merdeka memberikan ruang dan kebebasan bagi guru untuk mengajarkan sesuai dengan keadaan, lingkungan peserta didik serta minat bakat peserta didik. Pada akhirnya bisa meningkatkan literasi, numerasi dan karakter peserta didik.
“Terutama siswa SD dan SMP atau pendidikan dasar,” ujarnya.
Menurut Kepala BPMP NTB, Implementasi Kurikulum Merdeka Mandiri untuk Provinsi NTB itu sendiri dilaksanakan oleh 8 ribu lebih satuan pendidikan pada semua jenjang, dan sudah mengaplikasikan plat form Merdeka Mengajar sejak Tahun Ajaran Baru juli yang lalu.
Pada kesempatan itu, Ketua Yayasan Pendidikan NWDI, H Muhammad Jamaludin yang merupakan adik kandung TGB H Zainul Madji menyambut baik kerjasama tersebut, untuk mengimplementasikan Kurikulum Merdeka secara mandiri pada seluruh satuan pendidikan di bawah Yayasan NWDI.
Untuk itu dia berharap agar guru dan kepala sekolah harus mampu meningkatkan kompetensinya agar pelaksanaan KBM sehingga bisa meningkatkan literasi, numerasi dan penguatan karakter anak didik untuk masa depan bangsa dan negara.
*Kahaba-01