Kota Bima, Kahaba.- BPBD Kota Bima memperbaharui data jumlah Kepala Keluarga (KK) yang terdampak banjir disejumlah kelurahan, Sabtu kemarin. Jika sebelumnya berjumlah 1.123 KK, kini bertambah sebanyak 2.970 KK.
Kepala BPBD Kota Bima Gufran melalui Kabid Pencegahan dan Kesiapsiagaan Taufikurrahman menyebutkan, jumlah 2.970 KK warga yang terdampak tersebar dibeberapa kelurahan, seperti di Kelurahan Nae sebanyak 654 KK. Kelurahan Jatiwangi sebanyak 609 KK dan Kelurahan Ule sebanyak 450 KK.
Kemudian sambungnya, di Kelurahan Jatibaru Timur sebanyak 256 KK. Kelurahan Pane sebanyak 7 KK. Kelurahan Sarae sebanyak 635 KK. Kelurahan Melayu sebanyak 347 KK dan Kelurahan Monggonao sebanyak 12 KK.
“Untuk Kelurahan Santi dan Kelurahan Matakando yang juga terdampak, masih dilakukan pendataan,” katanya, Minggu 26 Februari 2023.
Diakui Taufikurrahman, saat ini kondisi di Kota Bima masih terus berawan, dengan potensi hujan yang dapat terjadi antara ringan dan sedang. Sementara kebutuhan mendesak saat ini adalah logistik keperluan dapur umum.
“Kami mengimbau masyarakat agar tetap waspada. Tim Reaksi Cepat BPBD Kota Bima juga akan terus memperbarui setiap informasi hasil pendataan,” ujarnya.
*Kahaba-01
