Kabar Kota Bima

Cipta Karya PUPR Kota Bima Adakan Pelatihan Sarana dan Prasarana Sanitasi Air Limbah

1026
×

Cipta Karya PUPR Kota Bima Adakan Pelatihan Sarana dan Prasarana Sanitasi Air Limbah

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Bagian Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Bima menggelar pelatihan terkait sarana dan prasarana sanitasi air limbah di Hotel La Ila, Kamis 30 Mei 2024. Pelatihan ini dihadiri oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) dari sembilan kelurahan.

Cipta Karya PUPR Kota Bima Adakan Pelatihan Sarana dan Prasarana Sanitasi Air Limbah - Kabar Harian Bima
Kabid Cipta Karya Muhammad Syahwan saat menggelar kegiatan pelatihan sarana dan prasarana sanitasi air bersih. Foto: Bin

Kepala Bidang Cipta Karya Muhammad Syahwan menjelaskan, pelatihan ini ditujukan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada KSM dari Kelurahan Kolo, Jatibaru Timur, Jatibaru Barat, Penanae, Dodu, Nitu, Nungga, Lelamase, dan Kendo.

“Karena di 9 kelurahan ini masih ada yang belum memiliki sanitasi air limbah,” ujarnya.

Syahwan juga mengungkapkan bahwa setelah pelatihan ini, akan dilaksanakan Program Sanitasi Air Limbah yang didanai oleh Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp 7,2 miliar untuk tahun anggaran 2024. Program ini akan menyediakan 55 unit sanitasi di 8 kelurahan, sementara Kelurahan Kolo akan mendapatkan 56 unit sanitasi.

Dana program tersebut akan disalurkan langsung ke rekening masing-masing KSM dengan anggaran sebesar Rp 687 juta, yang akan dicairkan dalam tiga tahap.

“Tahap pertama pencairan sebanyak 35 persen, kedua 45 persen, dan ketiga 30 persen,” jelas Syahwan.

Pelatihan yang diberikan meliputi teknis pembangunan sanitasi dan teknis pengawasan, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas sanitasi air limbah di sembilan kelurahan tersebut.

Cipta Karya PUPR Kota Bima Adakan Pelatihan Sarana dan Prasarana Sanitasi Air Limbah - Kabar Harian Bima
Kegiatan pelatihan sarana dan prasarana sanitasi air bersih. Foto: Bin

Pada kesempatan tersebut, Sekretaris Dinas PUPR Junaiddin menyampaikan harapan besarnya terhadap para peserta pelatihan, agar dapat mengimplementasikan ilmu yang diperoleh untuk meningkatkan kualitas sanitasi air limbah di daerah masing-masing, sehingga kesehatan lingkungan dan masyarakat dapat terjaga dengan baik.

“Pelatihan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang mendalam serta keterampilan praktis kepada para peserta untuk menangani masalah sanitasi air limbah,” harapnya.

Dengan penerapan ilmu yang telah diperoleh tambahnya, semoga tercipta lingkungan yang lebih bersih dan sehat, serta berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Junaiddin menambahkan, kegiatan pelatihan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Dinas PUPR dalam mendukung pembangunan infrastruktur yang ramah lingkungan dan berkelanjutan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat Indonesia melalui pengelolaan air limbah yang lebih baik.

*Kahaba-01