Kota Bima, Kahaba.- Dinas Kesehatan (Dikes) Kota Bima menyampaikan hasil pemeriksaan kesehatan pekerja wanita kafe di Kecamatan Asakota, yang terjaring razia tim gabungan beberapa waktu lalu.

Dari 21 orang yang diperiksa, 4 orang dinyatakan positif terinfeksi penyakit menular seksual (IMS), sedangkan sisanya dinyatakan negatif dan non-reaktif HIV.
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Bima Syarifuddin menyampaikan, pemeriksaan ini merupakan tindak lanjut dari kegiatan razia yang dilakukan bersama tim lintas sektor di beberapa kafe.
“Dari hasil pemeriksaan, ada 4 orang yang terindikasi penyakit infeksi menular seksual (IMS), sementara hasil pemeriksaan HIV semuanya non-reaktif,” ungkapnya.
Ia mengakui, bagi mereka yang terdeteksi IMS akan segera diarahkan untuk menjalani pengobatan dan pemantauan lanjutan oleh tim medis.
“Pasien yang positif IMS akan ditangani dan terus dipantau. Kami juga berencana melakukan pemeriksaan berkala, terutama bagi kelompok yang tergolong berisiko tinggi,” jelas Syarifuddin.
Menurutnya, kegiatan pemeriksaan semacam ini sangat penting dilakukan secara rutin, untuk mencegah penyebaran penyakit menular seksual di masyarakat.
“Kami berharap ke depan semakin banyak yang mau diperiksa. Semakin dini diketahui, semakin mudah ditangani. Karena kalau aktivitas berisiko tetap dilakukan tanpa pengawasan, dampaknya bisa sangat berbahaya,” tegasnya.
Ia pun mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat untuk menjaga perilaku hidup sehat, serta tidak segan memeriksakan diri ke fasilitas kesehatan jika memiliki gejala mencurigakan.
*Kahaba-01












