Kabar Kota Bima

Hebat, Dosen AKBID Surya Mandiri Bima Go Internasional dalam Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Malaysia

1380
×

Hebat, Dosen AKBID Surya Mandiri Bima Go Internasional dalam Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Malaysia

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dosen Akademi Kebidanan (Akbid) Surya Mandiri Bima Go Internasional, dalam agenda kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) pada pekerja migran di Kuala Lumpur Malaysia.

Hebat, Dosen AKBID Surya Mandiri Bima Go Internasional dalam Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Malaysia - Kabar Harian Bima
Dosen AKBID Surya Mandiri Bima Go Internasional dalam Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat pada Pekerja Migran di Malaysia. Foto: Ist

Agenda tersebut merupakan bagian dari LSM Sharing (Indonesian Academic Community) bekerja sama dengan Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL), KBRI Kuala Lumpur, PCINU, dan PPI UPSI mengadakan kegiatan kolaborasi bersama dosen seluruh institusi di Indonesia, dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) III Internasional.

Nurul Qamarya dan Zahratul Hayati sebagai dosen Akbid Surya Mandiri Bima berkesempatan menyampaikan materi mengenai pentingnya kesehatan reproduksi pada pekerja migran. Materi ini menekankan betapa pentingnya kesadaran kesehatan reproduksi pekerja migran, agar para pekerja sehat, aktif dan produktif dalam menjalankan aktivitasnya sehari-hari.

“Dengan memahami kondisi Kesehatan reproduksi, akan menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat gangguan kesehatan reproduksi, dan mampu merencanakan masa depan mereka dengan lebih baik dan mencapai kemandirian yang diharapkan,” jelas Nurul Qamarya, Kamis 30 Mei 2024.

Diakuinya, kegiatan PKM Internasional III ini digelar pada hari Minggu tanggal 26 Mei 2024 bertempat di SIKL. Sementara temanya “Empowering Migrant Workers in Malaysia: A Multidisciplinary Capacity Building Approach and Medical Examination”.

Hebat, Dosen AKBID Surya Mandiri Bima Go Internasional dalam Kegiatan Pengabdian Masyarakat di Malaysia - Kabar Harian Bima
Dosen AKBID Surya Mandiri Bima Go Internasional dalam Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat pada Pekerja Migran di Malaysia. Foto: Ist

Selain dirinya bersama Zahratul Hayati, ada sebanyak 190 dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan dari 82 Universitas yang tersebar dari Sabang sampai Marauke yang berkontribusi dalam kegiatan PKM Internasional III ini. Sebanyak 45 orang di antaranya bertolak ke Kuala Lumpur Malaysia pada tanggal 23-27 Mei 2024.

“Adapun penerima manfaat kegiatan PKM Internasional III ini adalah 113 orang pekerja migran di Malaysia. Meskipun sebagian besar peserta merupakan pekerja migran Indonesia (PMI), namun 7 di antaranya berwarganegara asing yang turut hadir dan aktif sampai acara selesai. Acara juga berlangsung secara online,” katanya.

Lebih lanjut Nurul Qamarya mengungkapkan, sebanyak 24 orang mahasiswa Program Doktoral (S3) Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Surabaya ikut ambil bagian dalam PKM Internasional III ini dengan memberikan penyuluhan, demo dan memberikan pelayanan pemeriksaan kesehatan oleh dokter-dokter spesialis. Program ini diketuai oleh dosen program S3 UNAIR Reny I’tishom sebagai ketua delegasi.

Sementara itu, Kepala Sekolah SIKL mewakili Atase Pendidikan (Atdikbud) KBRI KL Muhammad Firdaus, berharap kegiatan PKM Internasional ke depannya juga menyasar murid dan walimurid, baik pada sekolah Indonesia-Kuala Lumpur serta pekerja migran yang berada di kilang-kilang atau pabrik di Malaysia.

“Program kegiatan PKM Internasional III ini berlangsung selama satu semester, sejak survey kebutuhan dan penggalangan dana pada Februari 2024 sampai dengan pelaporan dan publikasi jurnal pengabdian pada Juli 2024. Follow up kegiatan PKM Internasional III sangat diperlukan, guna memaksimalkan dampak dari program pengabdian international ini,” pungkasnya.

*Kahaba-04