Kota Bima, Kahaba.- Kepala LPMP NTB selaku dewan penasehat Persatuan Guru Nahdatul Wathan (PGNW) HM Irfan pada acara silaturahmi dan konsolidasi pengurus PGNW NTB mengatakan, organisasi di bawah yayasan perguruan NW adalah aset untuk meningkatkan pendidikan di NTB.
“Apabila para guru NW ditingkatkan kompetensi dan kualifikasinya untuk menjadi guru yang profesional, maka ini akan menjadi aset yang luar biasa untuk mendorong peningkatan pendidikan di NTB,” ujarnya saat menyampaikan rilis di media ini, Sabtu (9/9).
Menurut Irfan, 60 persen jumlah guru di NTB ada di lembaga – lembaga swasta, pondok pesantren serta madrasah – madrasah di NTB. 50 persen dari jumlah tersebut, ada di yayasan NW.
Kemudian, apabila guru – guru yang ada di bawah naungan NW ini bersatu dan terkonsolidasi untuk memajukan pendidikan, maka akan memberikan warna terhadap kemajuan pendidikan di NTB.
Sebab, persoalan yang mendasar pada usaha peningkatan pendidikan di NTB adalah peningkatan kompetensi dan etos kerja guru. Apabila gurunya sudah dibenahi maka secara otomatis akan menghasilkan anak didik yang berkualitas dan kualitas pendidikan meningkat.
Pada kesempatan itu, pria yang juga maju sebagai bakal Calon Wakil Walikota Bima itu menmabhakan, silaturahmi dan konsolidasi harus tetap dilakukan untuk menjadikan organisasi PGNW menjadi organisasi yang profesional sesuai dengan AD dan ART NW sebagai lembaga pendidikan terbesar di NTB.
*Kahaba-01