Kota Bima, Kahaba.- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bima terus berkomitmen menekan angka stunting di daerah. Salah satu langkah nyata dilakukan dengan membagikan paket bantuan telur kepada Keluarga Berisiko Stunting (KRS).
Kegiatan ini berlangsung di halaman Taman Kodo, Kecamatan Rasanae Timur, Jumat 12 September 2025. Sebanyak 50 krat telur disalurkan kepada 50 sasaran keluarga yang terdata berisiko stunting.
Kabid K3S DPPKB Kota Bima Muhammad Ikbal menjelaskan, pembagian telur ini merupakan bagian dari program pencegahan stunting yang berfokus pada pemenuhan nutrisi balita dan ibu hamil.
“Telur dipilih karena kandungan protein dan nutrisinya yang tinggi, sehingga sangat penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak,” terangnya.
Ikbal mengakui, stunting merupakan kondisi gagal tumbuh akibat kekurangan gizi kronis. Dengan bantuan telur, diharapkan kebutuhan nutrisi dasar anak bisa terpenuhi, sehingga risiko stunting dapat ditekan.
Selain pembagian bantuan telur, DPPKB bersama stakeholder terkait juga melaksanakan sosialisasi edukasi gizi, pemantauan tumbuh kembang balita, serta pemberian makanan tambahan lainnya.
“Kami berharap pencegahan stunting ini mendapat dukungan dari semua pihak. Dengan kolaborasi dan kesadaran bersama, angka stunting di Kota Bima bisa terus ditekan setiap tahun,” harapnya.
*Kahaba-04













