Kabar Kota Bima

Jatiwangi Jadi Pilot Project, FPRB Inisiasi Program Pemilahan Sampah Bernilai Ekonomis

58
×

Jatiwangi Jadi Pilot Project, FPRB Inisiasi Program Pemilahan Sampah Bernilai Ekonomis

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Forum Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Mbojo Matenggo Kota Bima menginisiasi pelatihan pengolahan dan pemilahan sampah di Kelurahan Jatiwangi, Kamis 11 Desember 2025. Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya mendorong budaya memilah sampah dari rumah tangga serta mendukung program Kota Bima BISA.

Kegiatan itu pemilahan dan pengolahan sampah yang diinisiasi FPRB Mbojo Matenggo di Kelurahan Jatiwangi. Foto: Ist

Pelatihan tersebut diikuti oleh Ketua RT dan RW, tokoh masyarakat, Ketua Karang Taruna, TSBK, serta Ketua Koperasi Merah Putih. Hadir pula Kepala BPBD Kota Bima dan Lurah Jatiwangi yang memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut.

Ketua Harian FPRB Anwar Arman menjelaskan, pelatihan ini diinisiasi untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat dalam mengolah dan memilah sampah, sehingga bukan hanya mengurangi volume sampah, tetapi juga memberi nilai ekonomis bagi warga.

“Jatiwangi kami tetapkan sebagai pilot project. Kami ingin masyarakat mulai terbiasa memilah sampah dari rumah, karena dari situlah perubahan dimulai,” ungkapnya.

Sebagai bentuk dukungan, FPRB juga menyiapkan ratusan karung untuk warga Jatiwangi, agar program BISA dapat dijalankan dengan baik dan berkelanjutan.

Diakui Anwar, kegiatan ini mendapat respon positif dari peserta yang hadir. Mereka menilai pelatihan ini penting karena memberikan wawasan baru mengenai cara pengelolaan sampah yang benar dan menguntungkan.

Para narasumber yang dihadirkan antara lain Yasin, seorang pengepul sampah yang telah memiliki sejumlah alat pengolahan dan bahkan mengirimkan hasil sampah terpilah ke Jakarta. Narasumber lainnya, Taufikurrahman, menjelaskan mengenai teknis pemisahan sampah di tingkat kelurahan.

“Mobil pengangkut sampah kini diarahkan menjemput sampah yang sudah dipisah antara organik dan anorganik. Ini akan memudahkan proses pengelolaan di tingkat berikutnya,” jelasnya.

Ia menambahkan, pelatihan ini diharapkan menjadi langkah awal perubahan pola perilaku masyarakat dalam mengelola sampah serta memperkuat ketahanan lingkungan di Kelurahan Jatiwangi.

*Kahaba-01