Kabupaten Bima, Kahaba.- Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bima menggelar upacara pembekalan mahasiswa KKN di aula kampus setempat, Rabu (19/6). Kegiatan dimaksud dihadiri Ketua STIE Bima, Ketua Yayasan Sinar Jaya Bima, dosen dan ratusan mahasiswa KKN yang terbagi menjadi 9 kelompok.
Ketua STIE Bima Firdaus saat menyampaikan sambutan mengatakan, KKN kali ini merupakan KKN yang ke-17. Di usia yang semakin beranjak ini, ia berharap peserta KKN tahun ini bisa mengikutinya dengan baik.
Dijelaskannya, prinsip dasar KKN dari tri dharma perguruan tinggi yakni pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. KKN berada pada pengabdian masyarakat. Sesungguhnya ada 3 poin penting yang harus dilakukan oleh pesertar KKN, pertama yakni mahasiswa KKN harus menjadi motivator.
“Ada banyak potensi yang ada di 9 lokasi KKN yang ditetapkan. Mahasiswa setelah berada di lokasi, harus bisa memanfaatkan potensi yang dan dikembangkan,” katanya.
Kedua sambung Firdaus yakni katalisator. Jika mahasiswa pernah belajar kimia, ketika masukan katalis, maka dia akan bereaksi. Maka, mudah – mudahan mahasiswa KKN kali yang masuk di lokasi KKN, membuat masyarakat bereaksi dan bergerak.
“Jangan takut KKN di Lelamase atau di lokasi yang jauh. Jika kita bisa masuk dan membuat masyarakat bergerak, apalagi bisa menjadi motivator, maka keberhasilan selama KKN bisa diraih,” ujarnya.
Yang ketiga menurut Firdaus, mahasiswa saat berada di lokasi KKN harus bisa menjadi penyeimbang. Karena percuma saja jika ada konsep dan gagasan yang besar, tapi memiliki sumber daya yang terbatas.
“Penyeimbang yang dimaksud yakni ada proses transformasi dan perubahan,” jelasnya.
Firdaus berharap, selama di lokasi KKN mahasiswa bisa menjaga nama baik almamater. Karena sampai dengan hari ini, nama baik kampus STIE di lokasi KKN, masih terjaga dengan baik.
“Saya juga berharap kita semua bisa melakukan ini dengan baik. 9 kelompok ini saya ingin semuanya bisa memberikan pengabdian kepada masyarakat dengan baik. Karena ini juga menjadi amal ibadah kita,” tukasnya.
Mahasiswa KKN kali ini sebanyak 200 lebih mahasiswa. Melaksanakan KKN di 9 lokasi, masing – masing kelompok satu di Desa Riamau, Kelompok 2 di Kelurahan Lelamase, Kelompok 3 di Kelurahan Penanane, kelompok 4 di Kelurahan Dara, Kelompok 5 di Kelurahan Ule, Kelompok 6 di Desa Teke, Kelompok 7 di Desa Sondosia, Kelompok 8 di Soromandi dan kelompok 9 di Desa Mbawi Kabupaten Dompu.
Pada kesempatan tersebut, pembekalan KKN dilanjutkan dengan penyampaian materi. Pertama materi tentang filosofi KKN, kedua materi pemberdayaan masyarakat dan yang ketiga materi administrasi dan pelaporan.
*Kahaba-01
