Kabar Kota Bima

Koperasi Merah Putih Dilaunching Serentak 12 Juli oleh Presiden RI

135
×

Koperasi Merah Putih Dilaunching Serentak 12 Juli oleh Presiden RI

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Pemerintah Kota Bima terus mendorong terbentuknya Koperasi Merah Putih sebagai bagian dari penguatan ekonomi kerakyatan. Hingga akhir Juni 2025, sebanyak 41 koperasi Merah Putih telah resmi terbentuk dan memiliki badan hukum, siap untuk diaktifkan pasca launching nasional.

Plt Kepala Dinas Koperindag Kota Bima Anik Kartika bersama staf. Foto: Bin

Plt Kepala Koperindag Kota Bima Anik Kartika menyampaikan, koperasi-koperasi tersebut akan beroperasi penuh setelah diresmikan secara nasional oleh Presiden RI pada 12 Juli 2025, bertepatan dengan Hari Koperasi Nasional.

“Kami masih menunggu launching dari Presiden yang dilakukan serentak secara nasional. Setelah itu, koperasi-koperasi ini akan langsung aktif,” jelasnya, Senin Selasa 1 Juli 2025.

Anik menjelaskan, modal awal koperasi berasal dari simpanan pokok dan simpanan wajib yang ditentukan secara mandiri oleh masing-masing koperasi. Dana tersebut menjadi landasan awal pengelolaan koperasi, sembari menunggu suntikan dana dari pemerintah pusat.

“Sampai saat ini belum ada petunjuk teknis terkait suntikan dana dari pemerintah. Namun, kami dorong koperasi bisa mengakses permodalan melalui program Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan bunga rendah, melalui Bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara),” ungkapnya.

Ia menegaskan, koperasi Merah Putih terbuka untuk seluruh masyarakat. Setiap warga boleh menjadi anggota, selama memenuhi syarat administratif dan memiliki komitmen untuk ikut membangun koperasi.

“Bahkan ASN dan PNS pun diperbolehkan menjadi anggota, selama tidak mengganggu aktivitas kedinasan,” terang Anik.

Untuk jenis usaha koperasi sambungnya, disesuaikan dengan potensi lokal yang ada di tiap kelurahan, mulai dari sektor perdagangan, pertanian, jasa, hingga UMKM.

Anik menambahkan, Pemerintah Kota Bima berharap koperasi ini dapat menjadi penggerak ekonomi berbasis komunitas, dan menjawab kebutuhan masyarakat terhadap akses modal yang lebih murah dan mudah.

*Kahaba-01