Kota Bima, Kahaba.- Belasan rumah warga Lingkungan Kampung Sigi Kelurahan Paruga dilempar, Jumat (1/7) sekitar pukul 21.30 Wita. Bahkan beberapa biji bom molotov dilempar dan membakar sebagian rumah warga.
Jauhar, tokoh masyarakat setempat yang juga pemilik rumah terbakar mengaku, waktu itu sebagian warga ada yang masih beribadah dan sebagian istrahat. Tapi tiba tiba saja, terdengar suara meledak dibeberapa titik, termasuk di rumahnya di RT 09 RW 03.
“Di rumah saya karen terkena ledakan, kemudian sebagian terbakar. Kami dilempar dengan bom Molotov. Ada belasan rumah yang terkena lemparan,” ujarnya.
Tidak hanya dilempar Bom Molotov, kata mantan Ketua RT itu, atap rumah warga juga rusak karen dilempar batu.
“Kami tadi dihujani batu. Ibu dan anak anak keluar dari rumah dan lari ketakutan,” katanya.
Jauhar menyebutkan, pelaku pelemparan tersebut warga Dara, karena berlanjut persoalan bentrok kemarin. Pihaknya pun meminta Polisi menangkap pelaku pelemparan tersebut.
Sementara itu, Lurah Paruga, Haerunnas meminta kepada warganya untuk tidak terprovokasi, termasuk warga Kelurahan Dara. Karena akibat pelemparan dengan batu dan Bom Molotov, beberapa rumh warga rusak dan sebagian terbakar.
“Kami sudah menenangkan warga Kampung Sigi, alhamdulillah sudah mulai aman,” ucapnya.
Menangani persoalan tersebut, ia menyerahkan sepenuhnya kepada Aparat Kepolisian.
“Kita sangat berharap, pelaku pelemparan ini bisa ditemukan dan dihukum,” pintanya.
*Bin
