Kabar Kota Bima

Rampungkan Penanganan Stunting, DPPKB Evaluasi TPPS di Kecamatan Mpunda

5
×

Rampungkan Penanganan Stunting, DPPKB Evaluasi TPPS di Kecamatan Mpunda

Sebarkan artikel ini

Kota Bima, Kahaba.- Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) Kota Bima menggelar pertemuan dan evaluasi Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Semester II Tingkat Kota Bima. Acara tersebut berlangsung di aula Kantor Kecamatan Mpunda pada Rabu, 18 Desember 2024.

Rampungkan Penanganan Stunting, DPPKB Evaluasi TPPS di Kecamatan Mpunda - Kabar Harian Bima
DPPKB saat Pertemuan Koordinasi Dan Evaluasi Tim Percepatan Penurunan Stunting Semester II Tingkat kota Bima Tahun 2024 di aula kantor Kecamatan Mpunda. Foto: Ist

Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten I Setda Kota Bima H Alwi Yasin, Ketua TP PKK Hj Salmah Mukhtar, narasumber dari Dinas Kesehatan (Dikes) dan DPPKB, serta perwakilan dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD), camat, dan lurah.

Dalam laporannya, Kepala DPPKB Hj Suharni menyampaikan beberapa poin penting yang menjadi fokus evaluasi TPPS. Di antaranya adalah sejauh mana sinergi dan koordinasi program percepatan penurunan stunting terlaksana, ketersediaan sarana dan prasarana posyandu seperti alat pengukuran dan penimbangan, serta pemenuhan kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) posyandu yang sudah dilatih untuk tugas tersebut.

“Semua poin ini harus menjadi perhatian dan acuan bagi tim TPPS agar target penurunan stunting dapat tercapai secara maksimal,” tegas Suharni.

Ia mengungkapkan, berdasarkan data Elektronik Pencatatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (EPPGBM) yang diperoleh dari Dinas Kesehatan, angka stunting di Kota Bima masih fluktuatif. Pada Oktober, angka stunting berada di 9,6 persen, namun mengalami kenaikan pada November menjadi 10,01 persen.

“Kami berharap pada akhir tahun 2024, angka ini tidak mengalami peningkatan lebih lanjut dan hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) nantinya tidak berbeda jauh dengan laporan EPPGBM,” harapnya.

Suharni juga mengingatkan seluruh anggota TPPS untuk segera menyerahkan laporan hasil kerja semester II sesuai format yang telah ditentukan paling lambat tanggal 5 Januari 2025.

Kegiatan ini kemudian dilanjutkan dengan pemaparan materi dari narasumber yang dirangkaikan dengan diskusi interaktif mengenai strategi dan langkah konkret dalam menekan angka stunting di wilayah Kota Bima.

“Diskusi ini menjadi bagian penting untuk merumuskan langkah-langkah efektif dalam percepatan penanganan stunting, yang sejalan dengan target nasional,” tambahnya.

*Kahaba-04