Kabupaten Bima, Kahaba.- Entah apa yang berada dalam pikiran, SR (25) gadis asal Desa Na’e Kecamatan Sape. Perempuan tersebut nekad menyiram minyak tanah disekujur tubuhnya, Minggu (24/7) sekitar pukul 13.00 Wita.
SR melakukan aksinya itu dibawah kolong rumah. Naas, nyawa RS tidak bisa tertolong, setelah mengalami luka bakar dan dirawat di RSUD Bima.
Kapolsek Sape AKP. Arifudin mengaku, saat SR membakar diri diketahui oleh Kakaknya. Karena melihat api membakar SR, saudaranya tersebut berusaha memadamkan api dengan menyiram air. Sesaat seetalh itu, SR dilarikan ke Puskesmas Sape, sebelum dirujuk ke RSUD Bima.
“SR membakar dirinya dengan menyiram dua liter minyak tanah,” ujarnya.
Ditanya motif SR mengakhiri hidupnya, Arifudin menjawab, hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Di RSUD Bima, SR diberikan perawatan medis. Tapi karena sukujur tubuhnya mengalami luka bakar serius, nyawa SR tidak tertolong dan meninggal dunia sekitar pukul 20.00 Wita.
Sementara itu, pegawai RSUD Bima Dokter Rudi mengatakan, korban meninggal karena luka bakar. Sekitar 70 persen sekujur tubuhnya terbakar.
*Deno
