Kabupaten Bima, Kahaba.- Setelah melapor mantan Bendahara Dinas Peternakan Kabupaten Bima, Pegawai Negeri Sipil (PNS) kantor setempat akhirnya menerima gaji bulan Januari 2014. Hal itu dilakukan sepenuhnya kebijakan Manajemen Bank NTB Cabang Bima. kendati sebelumnya Bank NTB enggan merealisasikan gaji penuh dengan alasan, karena empat PNS yang tunggak pembayaran iuran Bank.
Bendahara Dinas Peternakan Kabupaten Bima, Syahbuddin membenarkan pembayaran gaji seluruh pegawai telah direalisasikan. “Tidak ada yang dipotong, semuanya telah dibayar penuh,” jelasnya, Sabtu (11/1).
Kata dia, untuk masalah empat pegawai dinas lain yang bermasalah atas tunggakan kredit Bank, sudah ada kesanggupan membayar cicilan yang jadi masalah tersebut. Dan pihak Bank tidak lagi memotong gaji PNS kantor yang dimaksud.
Demikian pula disampaikan Sekretaris Dinas Peternakan Kabupaten Bima, Masykur, S.Sos, MM. kata dia, besarnya gaji seluruh pegawai setempat yang dipotong oleh Bank NTB senilai Rp 8 juta. Uang tersebut digunakan untuk menutupi empat pinjaman pegawai dinas lainnya yang menjadi biang masalah terlambatnya pembayaran gaji. “Atas alasan itupula seluruh pegawai enggan menerima pembayaran gaji kurang dari pokok, karena tidak mau menjadi korban perbuatan oknum bendahara,” katanya.
Dirinya pun berharap Bank NTB ke depan tidak lagi memotong gaji pegawai Dinas Peternakan Kabupaten Bima, karena empat nasabah yang meminjam itu bukan pegawai SKPD setempat.
*DEDY