Kota Bima, Kahaba.- Satuan Pol PP Kota Bima mengamankan puluhan meja, kursi, rombong dan tikar yang tersimpan di lapangan Serasuba dan dan Pantai Amahami, Senin (18/10). Fasilitas milik pedagang itu diamankan karena dianggap dapat menciptakan kekumuhan.
Kabid Trantibum Dinas Pol PP Kota Bima Abdurrahman mengatakan, para pedagang tersebut sudah seringkali diperingatkan, agar tidak meninggalkan fasilitas dagang jika sudah pulang ke rumah. Tapi, tetap saja tidak diindahkan.
“Bahkan sudah dibuatkan dalam surat pernyataan, tapi tetap saja menyimpan fasilitas dagang mereka di lokasi jualan,” ujarnya.
Diakui Abdurrahman, saat diamankan, pemilik atau pedagang tidak berada di tempat. Saat ini fasilitas tersebut diamankan di kantor Dinas Pol PP. Apabila ingin diambil, pedagang harus membuat lagi surat pernyataan.
“Kalau sudah 3 kali buat pernyataan tapi tetap menyimpan barang dagangan di lokasi, fasilitas jualan mereka kita sita dan tidak boleh diambil kembali,” tegasnya.
Ia menambahkan, fasilitas jualan itu mestinya dibawa pulang, tidak boleh ditinggalkan, karena akan membuat kekumuhan. Namun para pedagang masih saja sulit menjalankan imbauan tersebut.
“Kami minta kerjasama yang baik dari pedagang. Mari kita sama – sama jaga keindahan daerah ini, bukan malah ambil bagian untuk menciptakan kekumuhan,” tambahnya.
*Kahaba-01
