Kota Bima, Kahaba.- Setelah melalui sejumlah proses dan tahapan, Kelurahan Lewirato dicanangkan sebagai Kelurahan Cinta Statistik atau Kelurahan Cantik Tahun 2023 tingkat Kota Bima.
Pencanangan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bima tersebut dilaksanakan di kantor kelurahan setempat, Selasa 17 Oktober 2023, dihadiri Staf Ahli Ahmad Mufrad, Kepala Dinas Kominfotik H Mahfud, dan sejumlah pejabat instansi terkait serta Ketua LPM Lewirato, seluruh ketua RT dan RW.
Ketua panitia kegiatan Suryani saat laporan mengatakan, salah satu kewajiban BPS adalah memberikan pembinaan kepada kementerian, lembaga, dinas, instansi melalui sistem Statistik Nasional yang berkesinambungan, termasuk sampai pada tingkat Desa.
Oleh karena itu, pada tahun 2021 BPS mulai merencanakan program pembinaan statistik sektoral tingkat desa melalui program Desa Cinta Statistik, dengan menggandeng Kementerian atau lembaga terkait yaitu Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi
“Dari 41 Kelurahan di Kota Bima, Kelurahan Lewirato terpilih sebagai Kelurahan Cantik tahun 2023, untuk mewakili Kota Bima,” katanya.
Diakui Suryani, ini tentu saja menjadi penghargaan untuk Kelurahan Lewirato, karena dipercaya menjadi inisiator dalam pembinaan Kelurahan Cantik. Nantinya akan menjadi kelurahan percontohan bagi kelurahan lainnya untuk membangun data yang berstandar nasional.
Ia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan membangun semangat sebagai motor penggerak awal implementasi program penguatan pengelolaan data yang berstandar dan berkualitas di level desa atau kelurahan secara nasional khususnya di Kelurahan Lewirato.
Kedua sebagai simbol komitmen antara BPS Kota Bima dan kelurahan untuk bersama-sama mensukseskan program Kelurahan Cinta Statistik yang akan berlangsung 6 bulan ke depan.
“Ketiga kegiatan ini juga sebagai tanda awalnya program Kelurahan Cantik di Kelurahan Lewirato sebelum acara pencanangan Kelurahan cantik di BPS kota Bima,” terangnya.
Lurah Lewirato A Munir Hariaddin saat sambutan menyampaikan ucapan terima kasih yang tak terhingga kepada BPS, karena telah memilih Kelurahan Lewirato sebagai Kelurahan Cantik, mewakili Kota Bima.
Menurut Munir, Tahun 2023 Kelurahan Lewirato bersama 5 desa dan kelurahan lain di seluruh NTB, terpilih sebagai nominasi Kelurahan Cinta Statistik dari 230 desa atau kelurahan di seluruh Indonesia.
“Sebagai Kelurahan Cinta Statistik, maka merupakan sebuah kehormatan karena Kelurahan Lewirato menjadi satu-satunya wakil kelurahan di Kota Bima,” ujarnya.
Ini sambung lurah, menjadi wujud kepedulian pemerintah untuk memberikan kontribusi terhadap penyelenggaraan statistik sektor di tingkat kelurahan, sehingga dapat meningkatkan literasi statistik di Kelurahan Lewirato, dengan semangat satu data dan tetap memperhatikan kebutuhan dan pemanfaatan data kelurahan.
“Ini merupakan salah satu titik awal implementasi program penguatan pengelolaan data kelurahan secara nasional, khususnya di Kota Bima guna mendukung perencanaan pembangunan Kelurahan dan pemerintah daerah,” jelas Munir.
Di tempat yang sama, Kepala BPS Kota Bima Peter Willem saat sambutan mengungkapkan, program ini merupakan kelanjutan dari program 100 desa cantik pada tahun 2021.
“Program ini dilaksanakan secara berkesinambungan dan komprehensif setiap tahun,” ungkapnya.
Diakui Peter, program Kelurahan Cantik ini merupakan program BPS tahun ke tiga. Pada Tahun 2021, terpilih Kelurahan Rabadomou Barat sebagai Kelurahan Cantik dan Tahun 2022 Kelurahan Dara. Tahun ini Kelurahan Lewirato terpilih menjadi Kelurahan Cantik.
“Terpilihnya Lewirato bukan karena kepala BPS tinggal di Kelurahan Lewirato, tapi Lewirato yang layak mewakili Kota Bima dalam hal melaksanakan program Kelurahan Cantik. Jadi tidak salah Lewirato terpilih mewakili Kota Bima,” pujinya.
Sementara itu, Staf Ahli Ahmad Mufrad sebelum melakukan pencanangan menjelaskan, saat ini kelurahan tidak lagi sebagai obyek pembangunan, melainkan menjadi subyek, dan ujung tombak meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Melalui Program Kelurahan Cantik ini, semoga bisa meningkatkan literasi kesadaran dan menjaga kualitas serta keterbandingan indikator statistik, guna optimalisasi penggunaan dan pemanfaatan data statistik. Sehingga program pembangunan di desa dan kelurahan tepat sasaran.
“Saya tekankan kembali, pencanangan ini merupakan upaya bersama dan tekad menjadikan Kelurahan Lewirato menjadi percontohan untuk penguatan data dan peningkatan kesejahteraan,” tambahnya.
*Kahaba-01
