Kabupaten Bima, Kahaba.- Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Ikatan Mahasiswa Ambalawi (IMAWI) Bima-NTB memblokir askes jalan lintas Ambalawi-Wera, Minggu (5/2) kemarin. Aksi ini merupakan bentuk protes terhadap longsor jalan yang tak kunjung ditangani pemerintah.
Perwakilan massa aksi, Ma’rif dalam orasinya menyorot lambannya pemerintah menyikapi kerusakan jalan tersebut. Padahal, kerusakan jalan tersebut telah terjadi sejak dua bulan lalu dan dinilai mengancam jiwa pengendara.
“Jalan lintas Ambalawi-Wera ini rusak parah dan kami kuatir apabila tidak segera diatasi maka aka ada korban jiwa karena ruas jalan sudah sangat sempit dan susah dilalui mobil,” sorot mahasiswa yang akrab disapa Moris ini melalui rilis yang diterima Kahaba.net, Senin (6/2) sore.
Kata dia, jalan yang bertepatan di Oi Wontu Dusun Tereluba Desa Tolowata Kecamatan Ambalawi tersebut merupakan jalan Provinsi NTB. Longsornya jalan utama ini disebabkan curah hujan dan banjir bandang.
Pihaknya mendesak Gubernur NTB segera mempebaiki jalan setempat agar pengendara bisa nyaman menggunakannya kembali. Tuntutan lain yang disuarakan, yakni mendesak Gubernur NTB segera merehab Jembatan Ujung Kalate Desa Nipa Kecamatan Ambalawi yang sudah retak.
*Kahaba-03
