Kota Bima, Kahaba.- Kantor Lurah Kendo memang berbeda dengan sejumlah Kantor Lurah yang ada di Kota Bima. Bentuknya kusam, tua dan seolah tidak pernah diperhatikan.
Sejak dibangun Tahun 1972 silam dengan dana swadaya masyarakat, hingga kini tak sedikitpun ada perubahan yang berarti. Seolah kantor tersebut, luput dari perhatian pemerintah.
Kantor yang melayani 1000 penduduk Kendo itu tak ubahnya bangunan yang sudah tak berfungsi. Dinding tembok, seolah tak pernah diurus. Bentuknya seperti menggambarkan kondisi bangunan yang memang sudah tua dan kusam. Demikian pula atap bangunan, masih menempel seng karat, dengan ciri khas bangunan lama bertiang kayu.
Di dalam hanya terdapat tiga ruangan yang berukuran sangat kecil, sekitar 2×2 Meter. Demikian pula dibagian aula, tak ada kursi dan terlihat kondisi yang sama.
Diruang tunggu hanya terdapat kursi kayu panjang dan plastic. Warga yang akan mengurus administrasi terpaksa harus rela sebagian berdiri di halaman bila suatu saat banyak datang mengurus keperluan.
Lurah Kendo Andi Masyur dikonfirmasi mengaku memang seperti itu kondisi kantornya. Kantor ini sudah berusia 45 tahun, dibangun bertahap dengan swadaya masyarakat,” ujarnya.
Namun, diakuinya, kantornya sudah mendapat perhatian dari Pemerintah Kota. Rencananya Tahun 2014 akan dibangun kantor baru yang lebih layak. Bahkan kontraktornya sudah melihat lahan kantor,” katanya.
*DEDY