Kota Bima, Kahaba.- Launching Command Center milik Pemkot Bima terus ditunda. Padahal inovasi layanan publik yang berbasis teknologi informasi yang dibangun senilai Rp 6,6 miliar itu kabarnya sudah rampung dikerjakan. Bahkan puluhan anggota DPRD Kota Bima sudah memantau langsung kondisi dan pengoperasiannya.
Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima H Syukri didampingi Sekretaris Ahmadin dan Kabid TIK Fadil saat ditanya kapan Launching Command Center terus ditunda, dijawab kendala peluncuran ikon daerah tersebut karena belum mendapatkan kepastian anggaran.
“Dokumen APBD hasil refocusing hingga kini belum kami terima, jadi belum bisa dilaksanakan kegiatan peluncuran Command Center,” ujarnya, Senin (17/5).
Ditanya kenapa DPA hasil refocusing belum juga diterima, padahal sudah disetujui sejak 2 pekan lalu, Sukri tidak bisa menjelaskan lebih rinci karena bukan ranahnya dan menyarankan untuk mengkonfirmasi pada Ketua TAPD.
“Kami tidak bisa melaksanakan kegiatan tanpa dokumen APBD yang menjadi acuan,” katanya.
Mantan kepala Dispar itu menambahkan, selain belum menerima dokumen tersebut. Persiapan Launching Command Center juga terdapat beberapa kendala lain, di antaranya beberapa aplikasi yang belum On (terkoneksi).
“Pada intinya kami belum bisa menjalankan kegiatan selama dokumen APBD refocusing belum kami terima,” tambahnya.
*Kahaba-04