Kota Bima, Kahaba.- Sebagai upaya menjaga ketersediaan pasokan dan terjangkaunya harga pupuk dan pestisida di Kota Bima, Pemerintah Kota (Pemkot) Bima melaksanakan Rapat Koordinasi (Rakor) dengan Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) Kota Bima di ruang rapat Sekda, Kamis kemarin.
Rapat yang dipimpin Asisten Bidang perekonomian dan Pembangunan Setda Kota Bima Hj Rini Indriati itu dihadiri juga Kepala Dinas Pertanian, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kabag perekonomian dan SDA beserta jajarannya, Perwakilan Dandim 1608/Bima, Perwakilan Kapolres dan Kabid Perindustrian.
Asisten saat arahan menyampaikan, maksud dan tujuan pertemuan itu untuk menjaga ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga pupuk dan pestisida dengan tepat sasaran dan merata di wilayah Kota Bima.
Pemerintah sekarang ini fokus dalam peningkatan produktivitas dan komoditas pertanian untuk mewujudkan ketahanan pangan, sebagai salah satu fundamental ketahanan nasional.
“Untuk mencapainya, perlu dukungan dan sinergitas bersama meliputi pembenahan prasarana dan sarana produksi hingga ketersediaan pupuk dan pestisida dengan baik dan benar,” katanya.
Menurut Rini, sinergitas pengawasan pupuk dan pestisida bisa terwujud ketika seluruh stakeholder mempunyai komitmen bersama memajukan masyarakat Kota Bima, khususnya para petani.
Mulai pengawasan pengalokasian, peredaran dan penggunaan pupuk dan pestisida bertujuan untuk mencegah terjadinya penyimpangan.
“Dengan pengawasan yang ketat diharapkan pupuk dan pestisida dapat tersedia sampai ke tingkat petani secara tepat waktu, jumlah, jenis dan tempatnya dengan mutu yang terjamin serta harga yang terjangkau,” terangnya.
Pengawasan pasokan dan keterjangkauan harga pupuk dan pestisida dilakukan dengan pemantauan secara intensif dan terus melakukan monitoring dan evaluasi ke lapangan oleh Tim KP3.
“Tim KP3 harus melaksanakan pembinaan kepada toko, kios pengecer agar ketersediaan pasokan dan keterjangkauan harga pupuk dan pestisida dapat dipertangungjawabkan sesuai dengan ketentuan yang ada,” jelasnya.
*Kahaba-01