Kota Bima, Kahaba.- Menurut Dinas Lingkungan Hudup (DLH) Kota Bima, bisnis Loundry menjadi salah satu usaha yang berkembang sangat cepat di Kota Bima. Karena usaha tersebut berkaitan langsung dengan penggunaan air dan limbah deterjen, maka pihaknya mengimbau kepada pemilik usaha agar membuat izin usaha.
”Jika sudah ada izin usaha, nanti akan bisa dikontrol dan diberikan pembinaan oleh dinas,” ujar Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Abdul Haris, baru – baru ini.
Pihaknya mengakui usaha laundry cukup berkembang dengan baik di Kota Bima. Namun, yang perlu diperhatikan dalam usaha ini adalah limbah deterjen yang merusak badan air melalui drainase dan sungai.
Untuk mengantisipasi itu, pihaknya meminta agar pengusaha loundry mengurus izin dan terdaftar. Agar DLH bisa mengidentifikasi pendataan dan memberikan pembinaan terkait pencemaran akibat penggunaa air deterjen dalam usaha tersebut.
“Kami juga sangat berharap agar para pengusaha mau sama-sama perduli terhadap limbah sisa penggunaan air,” harapnya.
Haris menambahkan, pemilik usaha loundry juga diminta segera berkoordinasi dengan DLH Kota Bima. Jika semua pengusaha laundry sudah mendaftar dan mengurus izin, maka pihaknya bisa memgidentifikasi pendataan dan memberikan pembinaan.
*Kahaba-05