Kota Bima, Kahaba.- Dalam kompetisi ekonomi di era virtual saat ini, penting untuk mendorong lahirnya para entrepreneur atau wirausaha muda di daerah. Sebab, salah satu faktor kemajuan dan berkembangnya sebuah daerah adalah maraknya usaha-usaha ekonomi mikro yang saling melengkapi untuk memenuhi kebutuhan para konsumen.
Hal itulah yang menjadi pembahasan penting dan hangat di arena Musyawarah Kerja (Mukernas) TDA (Tangan Di Atas) yang dihelat di Bali pada 24-26 Juli 2017 kemarin.
Dikutip dari siaran pers yang dikirim TDA Bima ke media ini, Mukernas yang dihadiri oleh 62 Ketua-Ketua TDA Daerah, 18 Ketua TDA Wilayah, para Pengurus TDA Pusat dan para undangan Perwakilan TDA dari 5 negara sahabat. TDA Bima diwakili Bahtiar dan Julhaidin, sebagai Pendamping.
Dalam Mukernas kali ini, Presiden TDA Indonesia, Ahmad Baidillah Thariq mengatakan bahwa Visi TDA Indonesia dalam kepengurusannya saat ini adalah mewujudkan terciptanya 10.000 Miliader Indonesia. Tentu hal ini tidak mungkin terlahir begitu saja.
“Sinergisitas dan penguatan kemitraan menjadi tumpuan penting dalam mewujudkannya,” tegas Presiden TDA dihadapan 200-an peserta Mukernas, seperti dikutip dari rilis Julhaidin yang juga Koordinator Babuju.
Sementara itu, Bahtiar sebagai Ketua TDA Bima merasa optimis untuk mewujudkannya. Minimal di Bima dalam kepengurusan kali ini targetnya akan melahirkan 1000 entrepreneur muda Bima. Setidaknya dalam 3 tahun ke depan 500 entrepreneur ini dapat melengkapi Visi TDA Pusat.
Dalam mewujudkan terciptanya 1000 entrepreneur muda Bima ini, TDA Bima dilengkapi skuad yang bisa dibilang cukup tangguh. Iksan yang ditempatkan sebagai Sekertaris Umum (Sekum) TDA Bima adalah Owner dari Korea Jaya. Bendara Umum ditempati oleh Ningsih Kusumawati.
Dalam setahun terakhir berdiri, TDA Bima sudah cukup sering melaksanakan program kegiatan Jumat Berbagi yang menjadi tupoksi Divisi Program Khusus (Prosus) yang diketuai Nurul Jannah. Termasuk diantaranya bersama RS Salma Husada Melayu, TDA Bima mendirikan Posko Tanggap Darurat Bencana Kota Bima, tempo hari. Demikian juga dengan kegiatan Peduli Ramadhan dengan mengadakan kegiatan Berbagi Bersama 200 anak Yatim Piatu di Kota Bima.
Sementara itu, Kadiv Penggalangan Sumber Daya (PSD), Anang Zaini (Owner Kantin Yuank) sukses melaksanakan TDA Camp di Villa Batu-Kalaki Kabupaten Bima selama 3 hari pada Oktober 2016 yang lalu. Kopdar (Kopi Darat) yang diselenggarakan Divisi Edukasi Peningkatan Kapasitas (EPIC) dibawah kendali Fadli (Owner H-Mart) selama setahun TDA Bima berdiri, sudah cukup sering dan menjadi Inspirasi hidupnya kegiatan usaha kreatif di Bima.
Kedepannya, TDA Bima sesuai dengan misi kepengurusan sebagai akselerator peningkatan kapasitas entreprenur muda Bima sedang menyusun berbagai program kerja yang akan dirapatkan pada Mukerda Bima Tanggal 29-30 Juli 2017.
Segala usaha dan upaya yang dilaksanakan secara bertahap namun terukur ini merupakan wujud partisipatif TDA Bima dalam membangun sinergisitas dengan siapa saja. Termasuk pemerintah daerah guna menciptakan 1000 entrepreneur Muda Bima pada 2020 mendatang. Tentu saja, dengan harapan daerah makin berkembang, masyarakat pun akan lebih tersejahterahkan.
*Kahaba-03