Kabupaten Dompu, Kahaba.- Guna meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat, Pemkab Dompu bekerjasama dengan Lembaga Administrasi Negara (LAN) RI meluncurkan program inovasi laboratorium di Pendopo Dompu, Rabu (19/9) kemarin.
Kepala PKP2A I LAN RI Hari Nugraha mengungkapkan, program ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing daerah serta memperbaiki tata kelola pemerintahan dan pelayanan publik di Dompu, yang dimulai sejak Juli lalu.
“Hasil dari pengumpulan inovasi tersebut mencapai 192 rancangan inovasi, namun yang disepakati hanya 58 rancangan inovasi,” sebutnya.
Ia menjelaskan, hasil program ini bisa dicek langsung di beberapa intansi. Seperti di Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) dengan rancangan inovasi kelompok kerja pengawasan Perda. Terus di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dengan inovasi sistim aplikasi kepegawaian Kabupaten Dompu, dan masih banyak inovasi lain.
”Ini semua tujuannya untuk membangun daerah meningkatkan peran dan produktifitas ASN, dalam membangun daerah,” beber Hari.
Kebiasan dan pola pikir masyarakat lanjutnya, harus diubah terkait inovasi. Contoh, seperti perubahan terkait budaya yang tradisional sedikit demi sedikit diubah ke online misalnya. Sehingga dapat membantu kinerja pimpinan, untuk meningkatkan kapasitas layanan terhadap masyarakat.
Dalam kesempatan tersebut, ia juga mengutarakan harapannya terhadap konsistensi dari setiap pimpinan yang menjalankan program inovasi. Karena program inovasi adalah bagian dari rencana pembangunan daerah.
”Kegiatan ini diharap dapat terus berjalan tanpa harus bergantung pada siapa pun. Dan, saya yakin ini tidak akan sia-sia,” paparnya.
Sementara itu, Asisten Pemerintahan dan Aparatur Setda Dompu H Sudirman Hamid, yang mewakili Bupati Dompu H Bambang M Yasin mengungkapkan, inovasi menjadi satu keharusan dan mutlak dilakukan oleh pemerintah agar dapat memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat.
”Kabupaten Dompu sebagai salah satu pilot project bersama 11 provinsi lainnya di Indonesia,” jelasnya.
Pada intinya, Pemda Dompu, mendukung penuh hadirnya program ini, karena diyakini bisa memotivasi ASN agar lebih kreatif dan inovatif.
”ASN Jaman now harus memiliki jurus pamungkas, diantaranya “KEPO” kembangkan potensi yang kreatif dan inovatif, terutama yang berbasis IT,” tutupnya.
Untuk diketahui, komitmen pelaksanaan program ini ditandai dengan penandatanganan MoU oleh Asisten Daerah Kabupaten Dompu, yang mewakili Bupati Dompu H Bambang M Yasin sedang berada di luar Kota, dengan Kepala PKP2A RI Hari Nugraha. Launching program inovasi ini sendiri, dihadiri langsung oleh sejumlah SKPD, Camat, UPTD, RSUD, Puskesmas, Lurah dan Desa Se Kabupaten Dompu.
*Kahaba 09
