Kota Bima, Kahaba.- Salah satu faktor kesuksesan seorang Entrepreneur adalah pelibatan Coach atau yang biasa pula disebut mentor untuk mengontrol dan mengevaluasi kegiatan wirausahanya. Baik itu kaitan dengan pelebaran sayap usaha, pemasaran maupun manajemen administrasi yang disiapkan.
Beberapa anak muda di Rabangodu Selatan Kecamatan Raba Kota Bima kini tengah menggarap lahan semai di tengah lingkungan pemukiman. Mereka pun berharap pendampingan dari Babuju Mandiri. Hal ini disampaikan pada kegiatan Obrolan Inspiratif Warung Kopi (OI WAKO) tadi malam, Jumat (8/3).
Yayan, salah seorang pemuda yang berdomisili di belakang Rutan Bima menyampaikan, banyak pemuda di lingkungan sekitar yang mulai jenuh dengan ketiadaan aktifitas produktif yang bisa dilakukan.
“Sudah sebulan kami nimbrung ngopi seperti ini sembari mencari kegiatan-kegiatan produktif yang bisa kami lakukan. Terbesit untuk mengundang bang Rangga dari minggu yang lalu,” ungkapnya membuka sesi sharing berwirausaha.
Menurut Yayan, anak muda dan remaja di sekitar Rutan Bima berharap bisa diberikan solusi kongkrit, rasional dan tidak memberatkan diawal pembelajaran untuk memulai berwirausaha.
“Kami ini saban hari hanya ngerumpi tidak jelas, awal 2019 yang lalu kami mulai jenuh dan berpikir untuk mengubah pola hidup, seiring usia yang sebagiannya sudah tidak remaja lagi,” jelasnya
Ceo Babuju Mandiri Julhaidin pun mengajak sharing potensi kemampuan beberapa pemuda yang hadir. Dari sharing wirausaha yang dilakukan, kecenderungan yang bisa dimaksimalkan dari diri mereka adalah usaha budidaya sayur mayur.
“Ada kemampuan untuk itu, lebih-lebih mereka sudah menyiapkan lahan semai hampir sebulanan tapi bingung mau nanam apa,” kata lelaki yang biasa disapa Rangga Babuju ini.
“Saya akan bantu dengan melakukan monitoring dan evaluasi aktifitas dan perkembangan usaha kelompok kawan-kawan ini secara periodik hingga masa panen. Silahkan memulai, saya akan mendampingi langsung” Tegas Rangga disambut raut wajah senang belasan anak muda ini.
Untuk mewujudkan keinginan mereka, membagi diri dalam 4 kelompok budidaya yaitu Budidaya Kacang Panjang, Seledri, Cabe Merah Besar terintegrasi dengan Budidaya Ikan Lele.
Segala hal terkait instrumen budidaya seperti Lahan, Tarpal, jaring pembatas dan lainnya menjadi tanggungjawab kelompok. Sementara benih, pendampingan, pemasaran hasil menjadi tugasnya Babuju Mandiri. Dengan harapan, panen perdana akan dilakukan pada pertengahan Ramadhan tahun ini.
“Semoga ini menjadi awal yang baik, menjadi pemuda percontohan bagi pemuda lainnya. Tentu saja, tak ada usaha yang tak diuji. Jikapun kemudian diuji, tidak harus patah semangat. Sebab, orang sukses itu bukan karena usaha mereka berjalan mulus. Tetapi karena mereka belajar dari berbagai kegagalan yang kerap menyapanya” Pesan Rangga, menutup sharing berwirausaha bagi para Pemuda setempat dikedai Kopi Pojok Rabangodu Selatan.
*Kahaba-01
