Kota Bima, Kahaba.- Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Bima juga mengecam keras aksi pengeboman saat paskah di gereja Negara Sri Lanka. Perbuatan keji itu telah menewaskan ratusan orang.
“FKBU bersama Pemerintah Kota Bima mengecam aksi pengeboman tersebut, karena dilakukan dengan rasa kebencian ingin memecah belah persatuan negara,” ujar Ketua FKUB Kota Bima H Mahmud, Senin (22/4).
Dari peristiwa tersebut, dirinya bersama seluruh elemen FKUB dan pemerintah daerah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi, dan diminta bijak menyikapi. Karena siapapun pelaku pengeboman itu, jelas tidak beragama.
“Maka dari itu, masyarakat tidak mudah cepat terprovokasi. Tetap jaga kerukunan antar umat beragama,” katanya.
Mahmud menjelaskan, agama manapun pasti mengajarkan tentang hidup damai, rukun, saling menghormati dan penuh cinta kasih. Demikian juga agama Islam yang penuh dengan kedamaian.
“Islam mengajarkan keselamatan dan kedamaian,” tegasnya.
Ia berharap, pelaku pengeboman gereja tersebut cepat ditangkap dan diungkap siapa saja yang terlibat. Sehingga bisa ditindak tegas dan diberikan hukuman yang seberat-beratnya.
*Kahaba-04