Kota Bima, Kahaba.- TP PKK Kota Bima mulai melaksanakan sosialisasi tentang dampak dan bahaya stunting. Lokasi pertama yang disasar yakni di Kantor Kelurahan Ntobo Kecamatan Raba Senin (22/4).
“Pemerintah pusat melalui kementerian kesehatan telah memfokuskan 4 program prioritas selama periode 5 tahun, salah satunya penurunan prevalensi balita stunting,” ujar Ketua TP PKK Kota Bima Hj Ellya HM Lutfi.
Ellya menuturkan, stunting merupakan gangguan gizi kronis pada anak yang disebabkan kurangnya asupan gizi. Sehingga berdampak terhadap tinggi badan anak lebih pendek, dari anak lain seusianya.
“Stunting ini akhirnya berdampak buruk bagi masa depan anak dan bangsa, maka permasalahan ini harus menjadi tanggungjawab bersama,” katanya.
Untuk memerangi dan mencegah stunting ini menyebar luas, pihaknya akan terus melakukan kampanye, konsolidasi dan edukasi bagi seluruh elemen masyarakat, bekerjasama dengan semua pihak, baik itu stakeholder pemerintah dan juga elemen masyarakat.
“Pemerintah mengajak seluruh lapisan masyarakat, untuk menyadari dan memahami serta berperan aktif dalam penanganan stunting. Mulai dari penyebab, dampaknya dan cara penanganannya,” tuturnya.
*Kahaba-04
